Beranda hukum 5 Terduga Pembantai Vicky, Kerap Buat Keributan di Senyiur

5 Terduga Pembantai Vicky, Kerap Buat Keributan di Senyiur

0
Salah satu terduga pembantai Vicky, ditangkap di kebun kelapa sawit oleh jajaran Polsek Muara Ancalong.

Loading

SANGATTA (15/6-2017)
Tertangkapnya Jun, Wir,Er, Jer dan Ber oleh Polisi dengan dugaan sebagai pembunuh Vicky, tidak diragukan warga Desa Senyiur Kecamatan Muara Ancalong. Pasalnya, kelimanya dikenal sebagai pemuda pengangguran dan kerap membuat keributan akibat pengaru miras atau lem serta pil koplo.
Keterangan yang dihimpun Suara Kutim.com, kelima terduga yang kini sedang menjalani pemeriksaan di Mapolres Kutim, selain kerap membuat onar juga dikenal sebagai kelompok ngelem dan penegak pil koplo. “Kalau pelakunya Jun,Wir, Er, Jer dan Ber tidak diragukan lagi karena mereka diketahui warga suka ngelem, mabuk-mabukan serta pemakai narkoba,” kata sejumlah warga Senyiur ketika ditanya Suara Kutim.com.
Lalu apakah Vicky bagian dari kelompok pelaku, mereka membenarkan namun tidak mengetahui pasti apakah pria yang ditemukan tewas dengan luka di sekujur tubuh ini, juga terlibata dalam akfiitas ke 5 terduga. “Kalau bermain bersama ke lima yang diamankan itu, benar namun terlibat menggunakan lem atau ngobat serta miras kami belum tahu persis,” ungkap warga.
Polsek Muara Ancalong yang dipimpin AKP Muhammad Yusuf, hanya dalam waktu 3 hari berhasil mengungkap termasuk mengamankan 5 warga Senyiur yang diduga terlibat atau mengetahui penyebab tewasnya Vicky (29) yang ditemukan di kebun pisang.
Dalam operasi yang dibantu tim Buser Polres Kutim serat Polsek Kembang Janggut – Kukar, kepolisian awalnya menemukan Jun yang sedang dalam perjalanan ke Desa Kelinjau Hulu, ketika diamankan jajaran Polsek Muara Ancalong, Jun tak berkutik sehingga buka mulut siapa saja yang terlibat. “Pengakuan Jun, perburuan langsun dilakukan bahkan seorang terduga sempat melarikan ke Kembang Janggut dan tiga orang dijemput di Senyiur,” terang Kapolsek Muara Ancalong AKP Muhammad Yusuf.
Kelima terduga, ujar AKP Muhammad Yusuf sejak Rabu petang dibawa ke Polres Kutim untuk pengembangan serta pemeriksaan, termasuk menguak motif pembunuhan tersadis di Kutim ini.
Seperti diwartakan, Vicky (29) Ahad (11/6) sore ditemukan tewas dengan luka di sekujur tubuhnya Melihat luka yang dialami Vicky, keluarga besar berang bahkan ingin balas dendam jika pelaku tertangkap. “Kami tidak terima, jika ketemu pelakunya ia akan merasakan apa yang dilakukan terhadap Vicky,” ungkap sejumlah keluarga Vicky.
Keterangan lain menyebutkan, ketika aparat kepolisian tiba di TKP, kondisi TKP sudah banyak warga. Meski demikian, penyelidikan dilakukan Polsek Muara Ancalong dengan memintai keterangan sejumlah saksi mata yang akhirnya mengarah ke teman dekat Vicky.(K1/SK11/SK13)