Beranda foto Aplikasi “SI RAJA NAGA” Untuk Aksi Perubahan

Aplikasi “SI RAJA NAGA” Untuk Aksi Perubahan

0

Loading

SUARAKUTIM.COM, SANGATTA – Berangkat dari perihal penyampaian Laporan Realisasi Belanja Bantuan Keuangan Provinsi oleh OPD Penerima Bantuan Keuangan ke BPKAD yang hingga sekarang masih dilakukan secara manual. Rusdiansyah, S.E. M.Si, Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kutim, kemudian membuat rancangan aksi perubahan dengan judul “SI RAJA NAGA – Sistem Informasi Realisasi Belanja Bantuan Keuangan”, dalam bentuk aplikasi.

“Aplikasi ini dibangun dengan tujuan untuk memberikan kemudahan dalam penatausahaan pelaporan atas belanja bantuan keuangan yang berbasis Web. Serta diharapkan meningkatkan akuntabilitas kinerja organisasi. Baik untuk di Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah tempat saya sehari-hari bekerja, maupun bagi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pengelola dana bantuan keuangan di Pemkab Kutim,” jelasnya.

Harapannya, bagaimana aplikasi dapat mengimplementasikan misi Pemkab Kutim, dalam mewujudkan pemerintahan yang partisipatif berbasis penegakan hukum dan teknologi informasi. Dengan tujuan menata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, transparan dan akuntabel berbasis elektronik. Dalam membangun revolusi industri 4.0 di lingkungan Pemkab Kutim.

Ditanya mengenai nama aplikasi SI RAJA NAGA, Rusdiansyah menerangkan sebagai project leader memang menggunakan sapaan akrab Gubernur Kalimantan Timur Dr. Ir. H. Isran Noor, M.Si, yang mana dana Bantuan Keuangan (Bankeu) tersebut bersumber dari APBD Provinsi, dan Alhamdulillah project leader, telah mendapatkan izin dari Beliau, untuk penggunaan dalam judul Aksi Perubahan ini. Tak lupa ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Ir. Hj. Yulianti Plt Kepala BPKAD Kutim selaku mentor dan kepada Dr. Hj. Dinarwati,SE, MM selaku coach, serta pihak-pihak lain yang terlibat dan mendukung aksi perubahan ini,” terangnya saat launching aplikasi, di Kantor Bupati Kutim pada Senin (26/7/2021) kemarin.

Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman menilai, perihal-perihal yang dilakukan para reformer Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan ke-V Tahun 2021 pada PPSDM Kemendagri Regional Makassar. Sebagai bagian dari proses pelatihan dan pengembangan pola kepemimpinan, yang bahkan mewajibkan munculnya produk berupa aplikasi yang berinovasi, kreatif dan membangun.

“Era digital memunculkan model-model aplikasi yang memudahkan semua orang untuk melaksanakan pekerjaan. Seperti aplikasi SI RAJA NAGA yang berkaitan dengan pelaporan keuangan. Ini bagus, untuk itu harus terus dikembangkan menjadi lebih baik lagi kedepannya,” jelas Bupati.

Sementara itu Hj. Yulianti selaku mentor menyebutkan, pengetahuan dan teknologi saat ini berdampak besar bagi sistem pemerintahan dan birokrasi di Indonesia. Khususnya dalam hal pengelolaan keuangan pusat dan daerah. Hal tersebut menuntut pemerintah daerah melakukan perubahan-perubahan dari metode konvensional (manual) menuju metode digital (elektronik) termasuk dalam penyampaian laporan realisasi belanja bantuan keuangan.

“Saya berharap aplikasi SI RAJA NAGA bisa segera dilaksanakan, agar administrasi dan penatausahaan dalam pelaporan belanja bantuan keuangan lebih efektif, transparan, dan akuntabel” terang Plt Kepala BPKAD Kutim ini.