Beranda ekonomi Bapenda Kaltim Buka 2 Samsat Pembantu di Bontang

Bapenda Kaltim Buka 2 Samsat Pembantu di Bontang

0

Loading

SAMARINDA (22/8-2020)

Gubernur Kaltim Isran Noor menyaksikan pembuatan Nopol yang dilakukan petugas di Samsat Long Ikis.(Foto Humas Kaltim)

                Sesuai harapan Gubernur Kaltim Isran Noor agar tempat pelayanan public terutama Samsat diperbanyak, disikapi cepat oleh Bappenda Kaltim. OPD yang dipimpin Ismiati ini, menambah Samsat Pembantu di Bontang.

Kepala Bapenda Kaltim Ismiati

                Tak tanggung-tanggung, Samsat Pembantu yang dibentuk 2 unit di Kelurahan Berbas Pantai Kecamatan Bontang Selatan dan Kelurahan Guntung Kecamatan Bontang Utara. “Kehdairan dua Samsat Pembantu di Bontang ini diharapkan lebih mendekatkan dan memudahkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya untuk pembayaran pajak kendaraan bermotor,” kata Kepala Bapenda Kaltim Hj Ismiati usai bertemu Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni di Bontang, Sabtu (22/8).

Selain memudahkan masyarakat, kehadiran dua Samsat Pembantu di Bontang ini, ujar Ismiati,  diharapkan meningkatkan ketaatan masyarakat untuk membayar kewajibannya sehingga berdampak penerimaan daerah termasuk  bagi hasil pajak Kota Bontang.

“Kondisi geografis Kaltim ini unik, kami sadar harus memperluas layanan untuk memudahkan masyarakat. Bila tak ada aral melintang, September kedua Samsat Pembantu sudah bisa beroperasi, kini sedang dipersiapkan baik sarana prasarana maupun SDMnya,” terangnya seraya menambahkan penambahan lokasi layanan dilakukan Bapenda Kaltim bersama Polda Kaltim dan PT Jasa Raharja.

Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni  bersyukur dengan penambahan layanan Samsat, karena jumlah kendaraan bertambah di Bontang selain itu. Pemkot Bontang, bersedia meminjamkan asset yang dimiliki  guna pembukaan kedua Samsat Pembantu. “Kalau sudah dioperasionalkan, tentu warga Bontang tidak perlu jauh membayar pajak kendaraan,” kata Neni dalam pertemuannya dengan Ismiati.(Humas Setda Kaltim)

Artikulli paraprakdr Edy Berbagi Cara Melawan Covid-19
Artikulli tjetërJangan Lengah, Nyawa Taruhannya; Awas Samarinda dan Balikpapan Zona Merah