SANGATTA,Suara Kutim.com (19/8)
Kodim 0909 Sangatta, Jumat (19/8) dikunjungi Danrem 091/ASN Brigjen TNI Makmur Umar. Kedatangan Danrem bersama istri dan pejabat Korem lainya, disambut Dandim 0909 Sangatta Letkol Inf Setyo Wibowo dan istri, Bupati Ismunadar, anggota Forkominda dan sejumlah tokoh masyarakat.
Dalam pertemuan di Aula Makodim 0909/Sangatta yang digelar usai shalat Jum’at
Danrem Brigjen TNI Makmur Umar mengigatkan beberapa persoalan yang harus diperhatikan seperti maraknya peredaran Narkoba, serta kenakalan remaja. “Narkoba menjadi musuh terbesar Bangsa Indonesia saat ini dan bukan hanya menjadi tugas Polres tetapi semua lapisan termasuk masyarakat,” ajak Brigjen TNI Makmur Umar yang baru memimpin Korem 091/ASN, penghujung bulan Mei lalu.
Selain itu, Danrem mengingatkan semua komponen di Kutim untuk tetap merapatkan baraisan, memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa serta terus menjalin koordinasi antar unit pemerintah dengan masyarakat. “Masalah terorisme yang menjadi ancaman nyata, terorisme tidak diajarkan dalam agama manapun namun manusia-manusia yang tidak beragama yang rela membunuh sesamanya dan menganggap dirinyalah yang paling benar,” tandasnya.
Ditegaskan, dasar negara Indonesia adalah Pancasila karenanya harus ditanamkan dalam sanubari anak bangsa. Ia menyebutkan, Bagi TNI rakyat adalah ibu kandung karenanya kesulitan rakyat adalah kesulitan TNI sehingga rakyat kesulitan TNI siap membantu.
Kepada masyarakat Kutim, Danrem Brigjen TNI Makmur , mengingatkan untuk melapor kepadanya jika ada prajurit TNI – AD berbuat hal-hal yang tidak sesuai dengan ketentuan sebagai prajurit TNI-AD. Disebutkan sebagai seorang prajurit TNI sudah ada yang namanya Sapta Marga yang tiada lain sumpah prajurit serta delapan wajib anggota TNI.(SK13/SK14)
