Beranda ekonomi Dikbud Gandeng ITB Kelola Karts Sangkulirang

Dikbud Gandeng ITB Kelola Karts Sangkulirang

0
Salah satu sudut pemadanfan Karts Sangkulirang

Loading

SANGATTA,Suara Kutim.com. (15/11)
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kutai Timur (Kutim) memasukkan Pegunungan Karst Sangkulirang sebagai world Heritage sehingga berencana menyusum master plan kawasan karst I bersama Institut Teknologi Bandung (ITB) sebagai konsultan.
Kegiatan yang dicanangkan pada tahun 2016 ini diperkirkan bakal menelan biaya sebesar dana Rp 600 juta. Kepada awak media, Kepala Disdikbud Kutim Iman Hidayat menyebutkan pegunungan karst termasuk dalam peninggalan benda sejarah. “Di dalamnya ada puluhan gua yang terdapat telapak tangan manusia purba, karenanya sejak 2014 Dikbud sudah bekerja sama dengan Dirjen Kebudayaan melalui UPT Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Samarinda dan memulai penelitian serta melakukan delineasi kawasan karst,” terangnya.
Iman menyebutkan bekerjasama ITB, tujuannya untuk mengintegrasikan beberapa SKPD dan beberapa kawasan untuk bisa menunjang kawasan tersebut sebagai destinasi wisata yang menjadi unggulan Kutai Timur. “Saat ini pengembangan wisata di Kutim tertinggal jauh dari Berau, yang salah satu destinasi wisatanya yakni Pulau Derawan juga masuk dalam daftar tunggu sebagai world heritage. Sehingga dari master plan itu nantinya akan ditentukan mana kawasan yang menjadi lokasi inti mana yang akan menjadi lokasi penunjang,” ungkap Iman Hidayat.
Ia mencontohkan di Amerika Serikat dimana salah satu destinasi wisata yakni Grand Canyon dimana untuk bisa masuk menikmati pemandangan wisatawan hanya diperkenankan menggunakan helicopter. Hal in juga sangat memungkinkan jika dilakukan di pegunungan karst Mangkaliat, lebih menarik bagi wisatawan dan meningkatkan lapangan kerja sektor pariwisata.(SK-03/SK-14)