Beranda ekonomi Jelang Tahun Baru, Jagung dan Trompet Kurang Diminati

Jelang Tahun Baru, Jagung dan Trompet Kurang Diminati

0

Loading

SANGATTA,Suara Kutim.com
Malam pergantian tahun yang biasanya identik dengan pesta makan-makan termasuk bakar jagung tampaknya tidak lagi. Namun, masyarakat tetap menyemarakan malam pergantian tahun dengan pesta kembang api.
Sejumlah pedagang jagung dadakan kepada Suara Kutim.com mengaku dagangan mereka tidak selaris tahun lalu. Sementara cuaca di Sangatta sendiri cerah, bahkan rembulan ikut memberikan sinarnya sehingga suasana pergantian tahun menjadi sejuk. “Bawa dua karung, tapi yang laku sedikit saja,” kata seorang pedagang jagung di bilangan Jalan Sudirman Sangatta, Rabu (31/12) sore.
Selain pedangang jagung, penjual trompet juga mengaku penghasilan mereka tidak semeriah tahun lalu. Bahkan, seorang pedagang mengaku dalam dua hari terakhir tidak ada trompet yang terjual. “Sudah dua hari ini belum ada yang terjual, sebelumnya ada beberapa buah tapi hari ini ngak ada sama sekali mas,” kata Sutar (40) seorang pedagang trompet di Jalan Yos Sudarso.
Berbeda dengan pedagang kacang dan jagung rebus, mengaku dagangannya laris manis menjelang malam tahun baru. “Karena banyak peminatnya, saya nambah lagi stok semoga sampai tahun baru nanti semakin laris,” aku Anto (43) seorang pedagang kacang rebus.(SK-05)