Beranda kesehatan Listrik Padam, Stok Darah PMI Terancam Rusak

Listrik Padam, Stok Darah PMI Terancam Rusak

0
Petugas mengecek stok darah yang ada pada PMI Kutim. Inset, jaringan listrik yang ikut ambruk diterpa pohon.

Loading

SANGATTA,Suara Kiutim.com (8/2-2017)
jaringan rusakTerganggunya suplay listrik dari Bontang ke Sangatta akibat tumbangnya pohon yang mengenai jaringan listrik, Selasa (7/2) malam, berdampak terhadap kondisi stok darah pada Unit Tranfusi Daerah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kutai Timur (Kutim).
Karena tidak mempunyai genset berkapasitas besar, membuat bank darah atau lemari pendingin terancam rusak. Wilhemus – Kepala Markas PMI Kutim, Rabu (8/2) menyebutkan jika hingga siang aliran listrik PLN belum menyala atau pamadaman akan berlangsung lama, akan meminta PLN menyediakan mesin generator set (Genset) mendukung alat pendingin penyimpan darah yang ada.
“Ini solusi agar kondisi stock darah yanga ada tetap aman. Sedangkan genset yang dimiliki PMI Kutim saat ini, selain dayanya terbatas juga tidak bisa digunakan secara terus menerus,” terang Wilhemus.
Untuk menjaga kondis stok darah yang ada, ujar Wilhemus, pendinginan harus dilakukan terus menerus dan maksimal jika tidak dalam 2 jam hingga 6 jam kedepan stock darah yang ada di bank darah PMI Sangatta,rusak.
Kepada wartawan, ia memahami apa yang dialami PLN Sangatta terlebih pemadaman dikarenakan alam. Namun, ia minta jika memang ada rencana perawatan jaringan yang mengharuskan dilakukan pemadaman listrik, diberitahukan jauh-jauh hari kepada PMI sebagai antisipasi. “Karena darah nyangkut kebutuhan manusia yang sangat penting,” imbuh Wilhemus.
Terpisah, Poniman – Manager PLN Sangatta menerangkan pemadaman yang terjadi sejak Selasa malam di luar dugaan, meski demikian upaya perbaikan dilakukan secepat mungkin meski dalam keadaan hujan. “Karena yang rusak tiang listrik patah diperlukan waktu lama, sedangkan untuk perbaikan rutin selalu disampaikan pemberitahuan kepada masyarakat melalui berbagai cara mulai media sosial hingga diumumkan melalui RPD Kutim serta tempat-tempat umum. Kami senang, ada juga warga Sangatta yang suka rela ikut menyebarkan informasi PLN,” sebut Poniman.(SK2/SK3)

Artikulli paraprakHujan Tumbangkan Pohon di TNK, Jaringan Listrik Ikut Terputus
Artikulli tjetërRencana Pembangunan Jalan Ke Pelabuhan Sangatta, Dipresentasikan ke TP4D Kejaksaan