Beranda kutim Porprov Dibayangi Anggaran Minim, Cabor Jangan Khawatir

Porprov Dibayangi Anggaran Minim, Cabor Jangan Khawatir

0
Salah satu arena lomba yang dimiliki Pemkab dan KONI Kutim.

Loading

SANGATTA,Suara Kutim.com (24/4)

Harpandi - Ketua KONI Kutim
Harpandi – Ketua KONI Kutim
Sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kaltim ke-6 tahun 2018, Kutai Timur (Kutim) dibayang-bayang minimnya sarana dan prasarana olahraga. Bahkan, Komite Olahraga Nasional Indonesia (Koni) Kutim selaku penanggung jawab kegiatan, mengaku di APBD Kutim 2016 baru mendapatkan anggaran Rp 3,5 miliar.
Harpandi selaku Ketua KONI, mengaku telah bertemu pengurus semua cabang olahraga (Cabor) untuk mengevaluasi persiapan cabor maupun infrasktur olahraga yang ada.
“Ada 51 pengurus cabor yang hadir dan dalam pertemuan itu sekaligus menindak lanjuti rapat KONI sebelumnya termasuk membahas cabor-cabor mana saja yang akan diikutkan di Porprov Kaltim,” terangnya.
Meski masih banyak venue Porprov Kaltim yang belum dibangun Pemkab dan KONI Kutim, namun pihaknya cukup optimis dapat menyelenggaraan pekan olaharaga 4 tahunan tersebut karena Pemkab Kutim telah membangun sejumlah komunikasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) dan KONI Kaltim untuk mendapatkan bantuan anggaran pembangunan venue Porprov Kaltim. “Kalau di APBD Kutim 2016, KONI baru mendapatkan Rp 3,5 miliar. Dana itu untuk membeli peralatan beberapa cabor termaksud untuk menyiapkan kebutuhan Porprov nantinya. Rencananya, pada APBD perubahan 2016, akan ada tambah anggaran lagi untuk kebutuhan semua cabor,” ungkapnya.
Harpandi meyakinkan, cabor tidak perlu khawatir ataupun ragu bila penyelenggaraan Porprov Kaltim di Kutim, terlebih sampai dibatalkan. Ia menaruh harapan, perlu dilakukan cabor saat ini yakni mempersiapkan semua atlitnya untuk tampil prima. “Kita tidak perlu ragu, kita harus yakin bahwa Kutim bisa menyelenggarakan Porprov Kaltim di 2018 mendatang. Baik Pemkab dan DPRD Kutim juga yakin bahwa Kutim mampu melaksanakan pekan olahraga itu, dukungan itu sudah bisa jadi modal besar,” tandas Harpandi.
Disebutkan, dalam rapat bersama Pemprov dan KONI Kaltim di Samarinda, secra khusus KONI Kaltim mengharapkan KONI Kutim bisa menyelenggarakan Kejuaraan Daerah (Kejurda) atau Pra Porprov Kaltim. Hanya saja, Kutim belum bisa menyatakan kesiapannya karena menyangkut banyak hal terutama pendaanaan. “Jawaban bisa tidaknya sebagai penyelenggara Kejurda tergantung pembicaraan dengan Pemkab karena menyangkut dana,” beber anggota DPRD dari Partai Demokrat ini.(SK2/SK3)