Beranda hukum Usman Tak Sadar Diterkam Buaya

Usman Tak Sadar Diterkam Buaya

0
Usman (43) di lokasi tempat ia diterkam Monster Kanal III, Sabtu (17/10) kemarin.

Loading

HABIB USMAN (43) tak menyangka Sabtu (17/10) kemarin merupakan hari mengetirkan bagi dirinya, bagaimana tidak saat membersihkan kapal, tiba – tiba tangan kanannya diterkam buaya muara. “Nggak tahu juga dari mana buaya itu, tiba-tiba saja nerkam tangan kananku ini,” kata Usman ketika ditemui Suara Kutim.com, Ahad (18/10) sore.

                Sambil menahan rasa sakit tangannya yang tampak masih bengkak dan terdapat sejumlah perban serta puluhan jahitan, Usman yang kesehariannya nelayan juga menjadi tenaga honor pada Kantor Desa Sangatta Selatan ini, menyebutkan tidak ada firasat apapun bakal diterkam monster Kanal III Sangatta Utara ini.

                Usman menyebutkan buaya yang hampir  merenggut nyawa itu, berukuran panjang sekitar 3 meter dengan lebar badan 30 centimeter. Bagi Usman, jika sang monster merekam kepalanya kemungkinan selamat, kecil. “Ketika tangan saya digigit, saya sempat tak sadar karena kaget, beberapa menit kemudian baru menyadari jika diterkam buaya,” tuturnya.

                Dalam keadaan genting, Usman bersyukur di tolong Allah SWT lewat sebatang kayu yang selama ini tempat ia menambatkan kapal kecilnya. Dengan menggunakan tangan kirinya, ia berjuang sekuat tenaga bertahan agar tidak diseret dalam air.

                Dengan kekuatan yang ada dan seraya menahan sakit, warga RT 32 Sangatta Utara ini berusaha melepaskan tangannya dari gigitan sang monster. Di saat genting itu, ia teringat pengalaman pamannya yang selamat dari terkeman buaya dengan cara mencongkel mata sang monster. “Dalam keadan sudah tenggelam dan ditarik beberap kali ke dalam air, alhamdulillah  tangan kiri yang terus  berpelukan di kayu mencoba mencari matanya, Alhamdulillah dapat sehingga dengan sekuat tenaga saya tekan matanya dan tangan saya langsung dilepas,” ujar Usman seraya memperlihatkan  sejumlah luka di tangan kanannya.

                Berhasil melepaskan diri dari mulut sang monster, Usman langsung keluar dari sungai kemudian ke RSU Kudungga. Usman sendiri mengaku kerap melihat sang monster yang menerkamnya, bahkan hanya berjarak beberapa meter. “Di Kanal III ini sepengetahuan saya ada dua ekor yang besar-besar,” ujar Usman.(syafranuddin)

Artikulli paraprakDidukung Pj Kades Muara Bengkal Ilir, Humas Kaltim Terus Sebarkan Poster Prokes Corona
Artikulli tjetërAltaduri Berbagi Dengan Warga Samboja