SANGATTA (14/8-2019)
Anggota DPRD Kutim hasil Pemilu 2019, Rabu (14/9) pukul 11.15 Wita resmi berganti yang ditandai dengan mengucapkan sumpah dan janji dihadapan ribuan pasang mata. Mereka secara lantang siap melaksanakan amanah rakyat, dan berjuang mensejahterakan rakyat.
Proses pengambilan sumpah anggota DPRD Kutim Periode 2019-2024 dipandu Ketua Pengadilan Negeri (PN) Sangatta, Rahmat Sanjaya. Disaksikan Bupati Ismunandar, Wabup Kasmidi Bulang serta pejabat lainnya.
Penyematan PIN anggota DPRD Kutim oleh Ketua PN Sangatta Rahmat Sanjaya. (Foto Humas Sekwan Kutim)
Acara yang terbilang akbar di DPRD Kutim ini disebut Rapat Paripurana Istimewa, dibuka Ketua DPRD Mahyunadi yang akan didampingi pimpinan DPRD Kutim lainnya. Setelah dilakukan pembacaan SK Gubernur Kaltim oleh Sekretaris DPRD, Suroto.
Tak berapa lama, prosesi yang dinanti-nanti dimulai yakni pengucapan sumpah dan janji oleh anggota DPRD baru yang hadir mengenakan jas. Setelah itu, dilakukan penandatangan berita acara sumpah dan janji oleh perwakilan.
Kemudian disematkan Pin Anggota DPRD oleh Ketua PN Sangatta, dilanjutkan pengumuman pimpinan sementara yakni Uce Prasetyo dari PPP dan Sayid Anjas dari Golkar. Keduanya terpilih, karena partai mereka merupakan partai terbanyak pertama dan kedua meraih kursi DPRD Kutim.
Berdasarkan Pemilu 2019 lalu, PPP meraih 9 kursi dari 40 kursi yang ada, disusul Golkar (7), Nasdem (5), Demokrat (4), PDI Perjuangan (4), Gerindra (3), PAN (2), PKS (2), Berkarya (2) dan PKB bertahan 1 kursi.
Berdasarkan perolehan kursi, nantinya pimpinan DPRD Kutim terdiri PPP, Golkar dan Nasdem sedangkan pada periode 2014-2019 terdiri Golkar, Demokrat dan PPP. Selain itu, Parpol yang tidak ada lagi di DPRD Kutim yakni Hanura sedangkan yang baru masuk Berkarya.(SK2/SK3/SK4/K11)
