Beranda hukum Arungi Selat Makassar, Marten Sempat Makan Kepiting Mentah

Arungi Selat Makassar, Marten Sempat Makan Kepiting Mentah

0
Marten saat dirawat di RSU Kudungga Sangatta.

Loading

BERADA di Selat Makassar hanya dengan papan dan boks ikan, tentu bagi banyak orang hal mustahil, terkecuali memang sudah dipersiapkan dan terlatih. Namun, perjalanan puluhan mil itu dilakukan Zakaria dan Marten – korban tabrakan kapal dengan ponton.

Marten saat dijenguk Bupati Ismunandar.
Mereka berdua memulai perjalanan mengerikan itu, dimulai Minggu (11/2) pukul 02.00 Wita ketika kapal Tawarani Baru Sangatta yang dikemudikan Zakaria, berantakan dan tenggelam ke dasar perairan Tanjung Mangkaliat Sandaran.
Dengan papan atap kapal yang sudah didesain namun tidak dipaku itu, Zakaria dan Marten bertahan. Beruntungnya Marten yang selalu menggunakan pelampung bisa mengurangi beban, ditambah Zakaria yang ternyata juga memakai training yang dapat dikembangkan menjadi pelampung.
Disaat genting-gentingnya, terlebih di kegelapan malam, mantan pegawai PT KPC ini mendapat boks ikan. Dengan tempat menyimpan ikan inilah mereka terus bertahan, meski harus bergantian.
Bak prajurit terlatih, mereka tak banyak berbuat untuk melawan ganasnya Selat Makassar tetapi menikmati saja apa yang diberikan alam. “Ketika hujan, kami buka mulut agar bisa minum,” kata Marten seraya menambahkan sesekali menjadi boks ikan sebagai tempat minum.
Satu hal yang tak bisa mereka hindari salama 5 hari yakni tak bisa makan sementara perut terus menentut terlebih dengan cuaca yang dingin. Di saat ketidakpastian harus kemana berdayung untuk menyelamatkan, tiba –tiba di papan ada kepiting. “Kepiting kecil itu saya makan, Pak Zakaria minta saya makan untuk mengisi perut saya, tapi rasanya itu minta apapun amisnya,” kenang Marten.
Selain kepiting, warga Jalan Hidayatullah ini juga sempat makan buah nipah yang terpaksa harus mengupas kulitnya yang pahit. “Apa saja yang lewat, jika kemungkinan bisa dimakan ya dimakan tapi entah dari mana datangnya kepiting itu,” ujar Marten ketika disambangi di RSU Kudungga belum lama ini. (SK12/bersambung)

Artikulli paraprakTerjadi Ledakan 4 Kali Dari Mobil Avansa Itu
Artikulli tjetërPU Dapat Rp53,3 M Dari Provinsi dan Pemerintah Pusat