SANGATTA (5/4-2017)
Entah kesalahan teknis pemasangan palfon atau memang kualitas pekerjaan kurang baik, yang pasti plafon SD Negeri 007 Sangatta Utara, dilaporkan Selasa (4/4) ambruk. Namun sayangnya pihak sekolah melarang wartawan untuk melihat plafon yang ambruk, sementara Kepala Dinas Pendidikan Kutim Ahmadi Baharuddin menerangkan kontraktor berjanji akan memperbaiki plafon yang ambruk.
Keterangan yang diperoleh Suara Kutim.com, Rabu (5/4), plafon yang ambruk berada di lantai 2 dan tidak ada korban manusia. Meskin demikian, sumber di SD 007 Sangatta Utara menyebutkan akibat ambruk dan air hujan masuk, puluhan buku perpustakaan rusak karena terendam. “Kejadiannya Senin malam ketika hujan mengguyur Sangatta, informasinya plafon itu ambruk malam hari,” terang sumber media ini.
Disebutkan, ambruknya plafon karena tak mampu menampung air hujan yang merembes dari pemasangan atap gedung yang diduga kurang rapi sehingga mudah terbuka. Sumber tadi mengakui, ruangan yang rusaka merupakan ruang perpustakaan sekolah. “Baru diresmikan Kadis Pendidikan bulan Februari lalu,” terang sumber media ini.
Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Akhmadi Baharuddin dikonfirmasi membenarkan plafon ruang perpustakaan SD 007 Sangatta Utara,ambruk. Melalui telepon, ia menyebutkan Tim Disdik sudah memeriksa bagian yang rsuak termasuk dan berkoorduinasi dengan kontraktor. “Kontraktor sudah dihubungi dan menyartakan bersedia memperbaiki, Dinas Pendidikan meminta agar ada berita acara atau perjanjian menghindari permasalahan lebih lanjut,” kata Akhmadi seraya membenarkan ia baru meresmikan ruangan yang rusak.(SK2/SK3/SK11)
