Beranda foto Bupati Bantu Korban Kebakaran Rp30 Juta, Minta Korban Tabah dan Sabar

Bupati Bantu Korban Kebakaran Rp30 Juta, Minta Korban Tabah dan Sabar

1726
0
Sisa -sisa kebakaran di Desa Benua Baru Hulu Sangkulirang. (Foto Basir Cepi)

SANGATTA,Suara Kutim.com (6/8)

Bupati Ardiansyah saat berkoordinasi dengan Camat Tadjuddin untuk membantu korban. (Foto Uda Dhanu)
Bupati Ardiansyah saat berkoordinasi dengan Camat Tadjuddin untuk membantu korban. (Foto Uda Dhanu)
Bupati Ardiansyah Sulaima berharap korban kebakaran di Sangkulirang tabah menghadapi cobaan dan meningkatkan keimanan serta taqwa. Dibalik musibah ini, Insya Allah ada hikmah.
Pesan itu disampaikan Ardiansyah saat bertemu dengan para korban di lokasi kebakaran. Ardiansyah yang ikut mengarahkan petugas PMK saat kebakaran terjadi, sebelum melanjutkan perjalanannya ke Sandaran kembali mendatangi lokasi kebakaran dan menyerahkan bantuan Rp30 juta. “Saya harapkan Pak Camat, segera berkoordinasi dengan BPBD dan Dinas Sosial untuk membantu korban, selain itu koordinir keperluan korban dengan baik,” pesan Bupati Ardiansyah Sulaiman.
Kebakaran yang terhadi di RT 1 Desa Benua Baru Hulu Sangkulirang menurut Camat Sangkulirang Tadjudin, menghanguskan 18 tempat tinggal termasuk sebuah kapal motor. “Api semula berkobar di bagian darat, namun tiba-tiba menyeberang ke tepi laut sehingga beberapa rumah juga ikut terbakar demikian dengan kapal motor,” terang Tadjuddin.
Keterangan yang dihimpun Suara Kutim.com, api diduga mengamuk dari kediaman Rahmat (41) dan dalam waktu singkat sudah melahap bangunan lainnya yang umumnya semi permanen. Beberapa sumber menyebutkan, kebakaran yang kedua kalinya di Sangkulirang ini diduga korsleting.
Polsek Sangkulirang saat ini mengetahui api diketahui Ratnawati (30) ketika ia terbangun merasakan udara panas dan bau asap menyengat. Saat terbangun, istri Rahmat (41) kaget api sudah membesar. “Kami hanya mampu teriak minta pertolongan tetangga, namun api cepat sekali membesar,” terang Ratnawati kepada penyidik di Mapolsek Sangkulirang.
Untuk memadamkan api yang berkobar cepat karena hembusan angin laut itu, jajaran PMK Sangkulirang mengerahkan 1 unit mobil PMK dan 1 Unit mobil tangki. “Sekarang belum bisa dipastikan namun keterangan sementara diduga korsleting, beberapa saksi mata kini sedang memberikan keterangan di Polsek Sangkulirang,” terang Kapolres Kutim AKBP Anang Triwidiandoko.
Catatan Suara Kutim.com hingga Agustus ini di wilayah Sangkulirang terjadi 3 kali kebakaran pertama pada Minggu (24/5) lalu yang menghanguskan lebih 40 rumah, kemudian pasca lebaran 1 rumah di Maloy dan Kamis subuh (6/8) sedikitnya 24 KK kehilangan tempat tinggal.(SK-02/SK-03/SK-11)

Artikulli paraprakKemarau Melanda Kaliorang, Ratusan Hektar Sawah Terancam
Artikulli tjetërSungai Mengering Lingkungan Kotor, Diare Mewabah di Sepaso