
SANGATTA,Suara Kutim.com
Jalan menuju Kecamatan Rantau Pulung kembali terputus akibat tanah longsor, untuk menuju Sangatta atau sebaliknya masyarakat harus menempuh jalur lama yakni melewati Kecamatan Bengalon. “Kini terdapat tiga titik gunung longsor, mengakibatkan akses ke Rantau Pulung putus total,” terang Camat Rantau Pulung, Poniso Suryo Trenggono, Rabu (28/1) siang.
Menurut Poniso Suryo Trenggono ketiga tiga titik memang rawan longsor sehingga apabila terkena hujan dengan intesitas sedang apalagi tinggi, dipastikan longsor. Ditemui saat berada di Kantor Bupati Kutim untuk mengikuti rapat persiapan kunjungan kerja bupati, Poniso menyebutkan jalan yang ada berada diantara bukit selain itu juga pada posisi gunung yang cukup tinggi namun belum diperkuat dengan batu.
Ia menggambarkan, pada Selasa (27/1) jalan yang dibangun atas bantuan PT KPC kemudian dilanjutkan pemeliharaanya oleh Pemkab Kutim itu, masih bisa dilewati semua kendaraan meski harus hati-hati. “Ketika hujan deras mendera pada Selasa malam, akibatnya dinihari tadi jalan yang ada longsor bahkan tidak bisa dilewati sama sekali,” ujar Poniso.
Terjadi longsor di jalan kabupaten ini, Dinas PU segera mengirimkan alat berat untuk memperbaiki titik longsor. “Sudah ada satu unit exavator untuk memperbaiki jalan rusak sekaligus untuk mengeruk sungai dijembatan yang akan dibangun,” terang Kadis PU Aswandini Eka Tirta.(SK-09)