SANGATTA,Suara Kutim.com (31/10)
Diduga kurang hati-hati mengendari sepeda motor, Beby Aliwardana (24) warga Jalan Nur Ilahi Sangatta Utara, subuh tadi merengang nyawa. Ia diduga menabrak mobil yang dikemudikan Ali Afrisal – warga Jalan Sulawesi Sangatta Utara.
Kapolres Kutim AKBP Rino Eko, Kabag Operasional Kompol Bambang Hermanto serta Kasat Lantas AKP Ramadhanil menerangkan Beby yang mengendarai sepeda motor Nopol KT 2344 RD melaju kencang dari Sangatta Lama ke Simpang Tiga Telkom. “Sepeda motor menurut keterangan saksi dengan kencang sedang menuju ke atas atau arah Simpng Tiga Telkom, namun ketika berada di depan Bengkel Melawai Motor di duga kurang hati-hati sehingga menabrak bak mobil Nopol KT 8610 KN yang sedang parker, akibatnya Deby mengalami luka berat dan meninggal di tempat,” terang Kapolres Rino Eko.
Dijelaskan, warga sekitar TKP ketika mendengar tabrakan langsung berusaha memberikan pertolongan kepada korban namun keadaannya sudah tidak berdaya. Selain itu, keterangan yang dihimpun korban baru pulang kerja malam, selain itu kondisi jalan tidak ada lampu penerang jalan. “Kecelakaan yang menimpa beby ini terus didalami, karenanya banyak faktor yang dilihat mulai kondisi jalan, tanpa rambu-rambu serta posisi mobil,” timpal Kasat Lantas AKP Ramadhanil seraya menerangkan korban sudah dibawa ke rumah duka sedangkan kendaran diamankan di Satlantas Polres Kutim.
Kasus tabrakan di Jalan Yos Yos Sudarso I Sangatta Utara ini, merupakan kasus tabrakan yang kedua dalam 12 jam sebelumnya di Suka Rahmat dengan korban Cahya Walmaiyanda – warga Bontang. Ia tewas di tempat ketika sepeda motor terseret mobil truk kernil yang gagal naik gunung.(SK14)
