Beranda kutim Endro : PWI Kutim Terbaik Se Kaltim, Ingatkan Barpartisipasi Dalam Pembangunan Kutim

Endro : PWI Kutim Terbaik Se Kaltim, Ingatkan Barpartisipasi Dalam Pembangunan Kutim

858
0
Endro S Efendi sebagai Ketuia PWSI Kaltim saat melantik Pengurus PWI Kutim periode 2017 - 2020.

SANGATTA (5/10-2017)
Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kutai Timur (Kutim) diingatkan Ketua PWI Kaltim Endro S Efendi, untuk selalu meningkatkan pembinaan dan pendidikan kepada anggota serta ikut dalam proses pembangunan Kutim yang akan memasuki usia 18 tahun.
Harapan itu dikemukan Endro, saat melantik pengurus PWI Kutim periode 2017 – 2020 yang terdiri Joni SP dari Samarinda Post, sebagai ketua, kemudian Syafranuddin (Swara Kaltim) sebagai sekretaris, Irvan Nur Aditama (Vivaborneo.com) sebagai bendahara.
Kepengurusan yang disahkan berdasarkan SK PWI Pusat Nomor 365-PGS/PP-PWI/2017 tanggal 26 Juli 2017, juga menetapkan Wardi dari Vivaborneo.com sebagai Ketua Seksi Wartawan Olahraga, Ibnu Djuraid (Radio IDC) menjadi Ketua Seksi Wartawan Organisasi dan Pendidikan serta Robert Efendy (Majalah Dahsyat) sebagai Ketua Seksi Wartawan Kesejahteraan dan Pembelaan Wartawan.
Disaksikan Bupati Ismunandar, Wabup Kasmidi Bulang, Wakil Ketua DPRD Encek UR Firgasih, Ketua GOW Tirah Kasmidi serta sejumlah pejabat, wartawan Kaltim Post ini mengingatkan pengurus PWI Kutim untuk mendorong anggoat PWI di Kutim, mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW). “Kedepan, berdasarkan keputusan dewan pers yang bisa melaksanakan aktifitas jurnalistik adalah mereka yang sudah dinyatakan kompetensi melalui UKW,” kata Endro yang datang bersama Sekretaris PWI, Wiwid Mahendra.
Kepada jajaran Pemkab Kutim, diingatkan sebagai nara sumber pemberitaan bisa saja menolak untuk diwawancarai oleh wartawan yang belum kompeten, terlebih oleh wartawan yang tidak mempunyai media. “Jika memaksa dan bahkan melakukan pengancaman, tindakan oknum wartawan tersebut bisa dilaporkan ke polisi karena ia melaksanakan tugas bukan karena profesi tetapi perbuatan tak menyenangkan,” bebernya.
Terhadap PWI Kutim, ia mengakui sebagai PWI kabupaten dan kota termuda di Kaltim namun telah mempunyai agenda kerja bagus diantaranya melakukan pelatihan jurnalistik bagi pelajar, ikut meningkatkan kualitas SDM aparat Pemkab Kutim dalam pembuatan press realase serta mensosialisasikan bahayanya menyebarkan berita bohong. “PWI Kutim meski baru, namun sudah punya agenda bagus yang secara tidak langsung ikut membangun Kutim,” sebut pria yang akrab disapa Endro di kalangan wartawan ini.(SK11)

Artikulli paraprakIsmu Bangga, TNI Terus Berkembang dan Peka Dalam Pembangunan Daerah
Artikulli tjetër“Jadikanlah Pena Kita Untuk Kemasyalatan Ummat, Khususnya untuk Kutim sejahtera,”