Beranda kutim Gereja Toraja Jemaat Elim Dibangun Selama 6 Tahun

Gereja Toraja Jemaat Elim Dibangun Selama 6 Tahun

0

Loading

SANGATTA (18/8-2018)
Bupati Ismunandar menandaskan kerukunan antarummat beragama harus terus dijaga, karena dengan kebersamaan dan saling menghormati antar ummat merupakan kunci utama dalam pembangunan daerah.
Ungkapan itu disampaikan Ismu, saat meresmikan Gereja Toraja Jemaat Elim yang berdiri Kampung Tator Dusun Kabo Jaya Desa Swargabara Sangata Utara, Sabtu (18/8). Peresmian yang dihadiri Wabup Kasmidi Bulang, Ketua DPRD Mahyunadi, Wakil Ketua DPRD Kutim Yulianus Palangiran, Anggota DPRD Partai Gerindra David Rante, Anggota Forkomiknda, Ketua Badan Pekerja Pendeta Musa Salusu diawali dengan prosesi penyambutan tamu.
Bahwa berdirinya Rumah Ibadah seperti Gereja Toraja Jemaat Elim, kata Ismu, merupakan kebanggaan bagi Kutim. Pemkab, tandasnya, selalu berusaha membantu masyarakat dalam pembangunan rumah ibadah karena merupakan tempat pendidikan ummat.
Ia mengungkapkan, Pemkab terus mendorong pembangunan rumaha ibadah sebagaimana diamanahkan masyarakat Kutim.
Sementara Simon Bumbungan sebagai ketua panitia pembangunan, pembangunan gereja merupakan harapan masyarakat agar mendapatkan tempat yang lebih baik untuk melaksanakan ibadah.
“Pembangunan Gereja Toraja Jemaat Elim dimulai sejak tahun 2012 dan baru selesai pada tahun 2018, sedangkan para umat dan para donatur lainnya termasuk dukungan Pemerintah Kabupaten Kutim dan Pemprov Kaltim, kami berharap kehadiran gereja baru ini iman jemaat semakin kuat,” kata Simon Bumbungan.
Persemian Gereja Toraja Jemaat Elim dilakukan dengan penekanan serine dan penandatangan prasasti, serta peninjauan.(SK6)