Beranda ekonomi Hasbullah : Ekonomi Pedesaan Lebih Kuat Ketimbang Perkotaan

Hasbullah : Ekonomi Pedesaan Lebih Kuat Ketimbang Perkotaan

0

Loading

MASALAH eknomi nasional dan daerah yang turun naik, menjadi perhatian Wakil Ketua Komisi B DPRD Kutim, Hasbullah Yusuf. Menurutnya, perekonomian di perkotaan boleh saja berdampak langsung kepada masyarakat

Hasbullah Yusuf

perkotaan yang banyak bergerak pada sektor industri jasa dan perdagangan. Namun pada masyarakat desa, imbas tersebut tentu tidak berdampak secara langsung alias masih ada ketahanan ekonomi yang kuat dalam kultur masyarakat pedesaan di Kutai Timur.
Menurutnya, berdasarkan kekuatan ekonomi desa yang digerakkan oleh sektor pertanian, perkebunan, dan peternakkan memiliki keluwesan menghadapi kelesuan ekonomi. “Bagaimanapun kebutuhan pangan menjadi kewajiban, ada atau tidak ada uang warga Indonesia harus makan baik nasi maupun jagung atau makanan lainnya,” tandas Hasbullah.
Menurutnya, Bupati dan Wakil Bupati Kutim telah menelaah langsung program pembangunan melalui Musyawarah Rencana Pembangunan Kecamatan (Musrenbangcam) yang menjadi dasar potensi pemberdayaan program pada sebuah desa.
Dalam kacamatanya, ditegaskan, jika poros kekuatan ekonomi di Kutim ada pada desa yang dibangun melalui melalui Gerakan Desa Membangun seluruh kekuatan elemen masyarakat desa hingga potensi-potensi Sumber Daya Alam (SDA) yang ada di desa dapat menggerakan roda perekonomian yang membentuk kemandirian masyarakat suatu desa.
Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini menekankan dalam setiap perencanaan ada beberapa hal yang harus dijadikan gerakan adi luhung, sebagai target ukuran keberhasilan program. “Berdasarkan kacamata ekonomi, alokasi anggaran yang besar untuk Desa akan menggerakkan roda perekonomian. Dengan dana yang cukup, masyarakat bisa memenuhi kebutuhan dasar yang akan mempengaruhi kondisi ekonomi makro dan mikro di satu Desa. Sebut saja, dalam satu Desa yang terkendala akses pemasaran hasil Sumber Daya Alam seperti pertanian, akan bisa membangun jalan dengan dana desa” beber Hasbullah.(ADV-54/DPRD KUTIM)

Artikulli paraprakDPRD Memberi Waktu Pemkab Menjelaskan Pemandangan Umum Fraksi
Artikulli tjetërTak Ingin Kecewa, Wabup Minta Dana CW Dikawal Dishub