SAMARINDA (25/6-2020)
Daging hewan kurban yang kerap melimpah di Idul Adha, saat ini bisa dikemas dengan baik dan tahan lama. Pasalnya, kata Rasnal Hi Bisnu- Kepala Cabang Yatim Mandiri Samarinda, ketika bertemu Wagub Hadi Mulyadi, daging kurban yang dikalengkan dibuat menjadi sosis dan kare yang siap dinikmati.
Rasnal menyebutkan daging kurban kaleng ini tahan untuk 2 tahun. Saat ini, terangnya produksi pengalengan daging kurban dilakukan di Surabaya yang merupakan pusat Yatim Mandiri sedang di Kalimantan Timur di Balikpapan dan Samarinda.
“Untuk daging kurban dari Kalimantan Timur, memberikan manfaatnya ke masyarakat Kalimantan Timur juga. Daging ini akan didistribusikan kepada yatim, dhuafa dan masyarakat yang terkena bencana alam,” ujar Rasnal.
Melihat hasil karya Yatim Mandiri, Hadi Mulyadi yang kerap menjadi penyembelih hewan kurban di Idul Adha, menyambut positif dengan ide Yatim Mandiri. Menurut Hadi, selama ini daging hewan kurban yang disembelih bagi sejumlah orang hanya dimasak untuk kebutuhan makan. “Kini dengan kemasan baru, tentu lebih bermanfaat karena bisa digunakan untuk berbagi lagi kepada masyarakat yang membutuhkan. Bagi warga masyarakat yang berkurban, Insya Allah akan mendapat pahala double karena setelah berkurban daging yang diterima bisa disumbangkan lagi ke Yatim Mandiri untuk dikemas dan menjadi bantuan kepada warga masyarakat lainnya,” beber Hadi.
Pemprov Kaltim, ujar Hadi mendukung program Yatim Mandiri karena bermanfaat bagi masyarakat banyak terlebih bagi korban sebuah musibah seperti kebakaran atau bencana alam.
Rasnal menyebutkan, masyarakat Kaltim yang ingin berkurban melalui Yatim Mandiri bisa menghubungi instagram Yatim Mandiri Samarinda atau website www.yatimmandiri.co.id. “Tim Yatim Mandiri siap menerima kurban atau jemput langsung ke lokasi,” terangnya.(SK8)