Beranda hukum Kutim Nambah 1, Pulang Dari Amerika Pemuda Samarinda Masuk PDP

Kutim Nambah 1, Pulang Dari Amerika Pemuda Samarinda Masuk PDP

0

Loading

SAMARINDA (29/4-2020)

            Korban virus Corona di Kutim terus bertambah, catatan Dinas Kesehatan Kaltim, Rabu (29/4) terjadi penambahan satu orang sehingga warga Kutim yang positif mencapai 18 orang. Kepada wartawan melalui Vicon, Plt Kadis Kesehatan Kaltim, Andi M Ishak menerangkan, warga Kutim yang dinyatakan positif seorang perempuan berusia 45 tahun. “Wanita korban Virus Corona dengan kode KTM 18 ini, ada kontak erat dengan KTM13 yang sebelumnya pergi ke Gowa kemudian karena gangguan kesehatan dirawat di RSU Kudungga Sangatta sejak tanggal 14 April 2020,” terangnya.

Plt Kadis Kesehatan Kaltim Andi Muhammad Ishak saat menyampaikan keterangan pers melalui Vicon. (Foto Ist)

            Selain Kutim, PDP yang dinyatakan positif, kata Andi Ishak,  dari Samarinda sebanyak 3 orang yang satu diantaranya seorang pria pindahan dari RSU Abadi Samboja. Saat ini, ada 119 orang yang dinyatakan positif terkena Corona sementara yang sembuh 12 orang dan meninggal dunia 1 orang.

            Terkait PDP, Andi Ishak dijelaskan terjadi penambahan 33 orang menjadi 542 orang, kemudian negatif 218 orang dan probable masih tetap 1 orang, serta dalam proses pemeriksaan sebanyak 204 orang.  “Ada perbaikan data untuk Kabupaten Kutai Kartanegara terdapat kasus dengan identitas sama pada 2 kasus, sehingga Kasus menjadi 54 kasus. Penambahan hari ini terdapat 5 kasus sehingga Total PDP Kutai kartanegara menjadi 59,” terang Andi Ishak.

            Dari penambahan PDP, disebutkan satu PDP di Balikpapan yakni seorang wanita berusia 35 tahun, Rabu (29/4) pukul 07.10 Wita meninggal dunia. “Almarhumah  mengalami  demam, batuk, pilek, dan sesak nafas, sehingga dirawat sejak tanggal  27 April 2020 dengan riwayat penyakit Dispepsia, dengan gambaran Paru terdapat perkabutan di kedua sisi, sementara   hasil rapid test negative. Namun  Kondisi pasien memburuk dan dilaporkan meninggal pada tanggal 29 April 2020 pukul 07.10 Wita,” beber Andi Ishak.

            Ia menambahkan, Samarinda mencatat penambahan PDP paling banyak yakni 15 orang dan salah satunya seorang perempuan berusia 13 tahun yang meninggal dunia, Selasa (28/4) dinihari kemarin, selain itu seorang pria berusia 17 tahun yang sebelumnya melakukan perjalanan dari Amerika Serikat dan Jepang. “Pria berusia 17 tahun ini, melakukan isolasi diri di rumah dengan pengawasan dari Dinas Kesehatan Kota Samarinda,” bebernya seraya menambahkan ada 2 orang dinyatakan negatif yakni di Berau dan Paser.(SK8)

Artikulli paraprakTahun 2019 : Investasi DN dan PMA Meningkat, Serap Ribuan Tenaga Kerja
Artikulli tjetërRiza : TPI Seleli Selalu Menerapkan Protokol Kesehatan