
SANGATTA (22/7-2019)
Setelah menjalani proses pemberangkatan di Masjid Agung Al-Faruq Sangatta Utara, Ahad (21/7) malam, jamaah haji asal Kutim, Senin (22/7) pukul 09.30 Wita tiba di Asrama Haji Batakan – Balikpapan.

Kedatangan jamaah yang tampak kelelahan setelah menempuh perjalanan panjang, tampak sekali meski demikian mereka tetap semangat. Setiba di aula penerimaan, semua jamaah langsung memasuki asrama masing-masing yang berada di tepi pantai. “Rencananya siang ini baru digelar proses penerimaan jamaah oleh PPHI Embarkasi Balikpapan, setelah itu dilakukan pemeriksaan kesehatan dan pembagian gelang haji,” terang Kasi PHU Kemenag Kutim, Sofyansyah.
Bersama Irpan staf Seksi PHU Kemenag Kutim, dijelaskan setelah penyerahan kepada pihak embarkasi, semua jamaah akan ditangani pihak embarkasi termasuk pemeriksaan kesehatan serta proses lainnya. “Panitia daerah hanya membantu sesuai kemampuan yang ada, terutama terkait administrasi, sedang soal kegiatan di embarkasi akan diatur pihak PPHI Embarkasi Balikpapan termasuk jadwal persiapan berangkat Selasa besok dan manasik,” terang Sofyan.
Jamaah haji Indonesia tahun 2019 asal Kutim yang tergabung di Kloter 5 Balikpapan, berjumlah 180 orang nantinya bergabung dengan jamaah dari Samarinda dan Paser. Jamaah Haji Kloter 5 Balikpapan yang berjumlah 455 orang, terbang ke Jeddah pada Selasa (23/7) pukul 14.30 Wita dengan pesawat Garuda Indonesia nomor penerbangan GA 4103, dan diperkirakan tiba di Jeddah, pukul 21.30 WAS atau 03.30 Wita (Rabu,red) dan diperkirakan tiba di Hotel Manazel Al Marwa Makkah menjelang subuh.
Kloter 5 Balikpapan akan dipimpin Abdul Gafur Yusuf sebagai TPHI, ditambah Nanang Gazali Ibrahim Baen (TPIHI), dr Hardiansyah Baharuddin, Suparno dan Rahdatu Fakhanur Rozi sebagai tenaga kesehatan.
Selama di Makkah, mereka tinggal di Hotel Manazel Al Marwa Jalan Abraj Al Bait yang berjarak sekitar 3 Km dari Masjidil Haram. Sementara di Madinah, tidak jauh dari Masjid Nabawi yakni dalam radius 500 meter, sedangkan jamaah haji Kutim yang tergabung di Kloter 15 Balikpapan akan menginap di Hotel Abdurrahman. “Kesemuanya di wilayah Rei Bakshy,” terang Ambotang.(SK11)