Beranda hukum Sabu Yang Dibawa Su Diduga Dari Malaysia, Akan Dipasarkan di Kaltim

Sabu Yang Dibawa Su Diduga Dari Malaysia, Akan Dipasarkan di Kaltim

0

Loading

SANGATTA,Suara Kutim.com (2/7)
Sabu yang berhasil diamankan jajaran Polres Kutim saat menggelar Operasi Cipta Kondisi Menjelang Idul Fitri 1437 H di Simpang Perdau Desa Sepaso Timur, Sabtu (2/7) dinihari diduga dibawa dari Malaysia melalui jalan darat.
Keterangan yang dihimpun Suara Kutim.com, operasi Ramadhaniyah yang dipimpin Kapolres Kutim AKBP Rino Eko, pada awalnya tidak mencurigai mobil bernomor polisi KT 1778 BR yang dikemudikan Su bin Ni (43). “Ketika dicegat untuk dilakukan pemeriksaan oleh anggota Polres Kutim, Su tampak tenang demikian dengan temannya DG (19), namun karena pengalaman aparat melihat ada hal yang mencurigakan sehingga setelah dilakukan pemeriksaan surat-surat dan tanya sekedarnya dilakukan pemeriksaan lebih jauh dimana ditemukan sebuah jerigen air kemudian ketika diteliti ternyata dalam jerigen ada benda mencurigakan yang mirip dengan sabu,” ungkap sumber media ini.
Untuk mendapatkan hasil mendalam, pukul 02.00 Wita, ujar sumber tad, Su dan Dg yang tercatat warga Samarinda dibawa ke Polsek Bengalon sekitar 10 Km dari lokasi operasi. “Ketika diperiksa ulang baru dipastikan, barang yang ada dalam jerigen dan terbungkus dalam 14 kemasan merupakan sabu murni yang nilai jualnya mencapai Rp37 M,” beber sumber media ini.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, Su dan DG diamankan di Mapolres Kutim bersama barang bukti lainnya yakni mobil dan sabu seberat 15 Kg. Terhadap dibawa kemana dan siapa pemilik barang haram kini diselidiki tim gabungan Polres Kutim dan Polda Kaltim.
Terbongkarnya penemuan sabu seberat 15 Kg ini menguatkan dugaan berbagai pihak jika ruas trans Kaltimnatan yang semakin mulus dimanfaatkan jaringan Narkoba Internasional terutama dari Malaysia. “Narkoba terutama sabu yang membajiri Kutim dan Samarinda selama ini didatangkan dari Malaysia, ingat kasus pertama kali terjadi beberapa tahun lalu dimana ada 1 Kg sabu yang dibawa ke Kutim namun tertangkap di Muara Wahau,” beber sumber lain media ini
Kapolres Kutim sendiri menerangkan sabu yang diamankan menjadi perhatian jajarannya untuk aktif menggelar operasi, pasalnya tidak mustahil sabu lebih banyak dijual saat ini melintas di Kutim.(SK2/SK3/SK13)