
SANGATTA,Suara Kutim.com (31/8)
Kemetrian Perhubungan Republik Indonesia berencana akan menurunkan tim untuk melihat rencana pembangunan Bandara Sangkima di Sangatta Selatan dan Pelabuhan Laut di Dusun Kenyamukan Sangatta Utara.
Niat Kemenhub itu disampaikan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenhub Sugoharjo ketika menjamu kedatangan Bupati Ismunandar dan Wabup Kasmidi Bulang, Rabu (31/8) siang tadi di Kantor Kemenhub Jakarta.
Dalam pertemuan yang dimulai pukul 13.30 WIB itu, Bupati Ismunandar memaparkan sejumlah rencana pembangunan Bandara Sangkima serta Pelabuhan Laut Sangatta. Datang bersama Kadis Dishub dan Kominfo Johansyah, Asisten Pemerintahan Syafruddin, Asisten Kesejahetraan Rakyat Mugeni, Kepala Bappeda Suprihanto, Kepala Dinas PLTR Ardiasnyah serta Camat Sangatta Utara Didi Hardiansyah, diungkapkan dampak kehadiran Bandara Sangkima dan Pelabuhan Laut dalam pengembangan Sangattta sebagai Ibukota Kutai Timur. “Kehadiran Bandara Sangkima dan Pelabuhan Laut Sangatta akan mempecepat pembangunan Kutim sebagai kabupaten yang baru berusia 17 tahun, dengan kehadiran fasilitas umum transportasi ini tentu berdampak langsung dengan pengembangan ekonomi Kutim,” beber Ismunandar.
Pertamuan yang berakhir pukul 15.00 WIB itu, juga dijelaskan kondisi Bandara Sangkima yang sudah terdaftar sebagai salah satu Lapangan Terbang (Lapter) di Kementrian Perhubungan, terhadap Pelabuhan Laut Sangatta dijelaskan Bupati Ismunandar masih mengharapkan dukungan pemerintah pusat untuk penghubung sedangkan kawasan darat pemkab siap membangun. “Kehadiran Pelabuhan Laut Sangatta akan menjadi bagian pengembangan kawasan laut dan tol laut di Indonesia Timur sepertidiharapkan Presiden Jokowi,” kata bupati seraya menandaskan tahun depan pembangunan Bandara Sangkima bisa dimulai dan bisa didarati pesawat type ATR yang mampu membawa 45 penumpang.(K2/SK12)