
SANGATTA (4/7-2017)
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan Koni Kutai Timur, terus mempersiapkan Porprov Kaltim Tahun 2018. Tidak hanya ingin sukses dalam penyelenggaraan, Pemkab Kutim juga menargetkan sukses dalam prestasi khususnya target dalam mendulang emas dari semua cabang olahraga (Cabor) serta masuk dalam jajaran lima besar.
Bupati Kutim Ismunandar, saat memimpin langsung pembangian kepengurusan cabang olahraga, mulai posisi Ketua, Sekretaris hingga Bendahara, Selasa (4/7) di Kantor Bupati Kutim, menegaskan sebagai tuan rumah pelaksana Kutim memiliki peluang besar menjadi juara umum. “Selain sebagai tuan rumah pelaksana, atlit asal Kutim juga pasti mendapat dukungan penuh dari suporter, khususnya masyarakat Kutim. Karenannya jangan sampai atlit Kutim hanya menjadi penonton karena tidak mendapatkan prestasi,” tandas Ismu dihadapan sejumlah pejabat Pemkab Kutim termasuk Ketua KONI Johansyah Ibrahim.
Selain menunjuk beberapa pengurus Cabor baru yang terdiri dari sebagian besar pimpinan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) Kutim, ada pula pengurus Cabor lama yang tidak berubah. Diakui, dengan menunjuk Kepala OPD menjadi Ketua Cabor, Ismu berharap para pejabat di Kutim ini memiliki kepekaan dan kepedulian terhadap Kutim. “Tidak hanya sekedar terkurung pada rutinitas pekerjaan., Tidak ada kaitannya dengan hobby olah raga, namun lebih kepada kemampuan melakukan managerial. Terkait kepengurusan Cabor yang ada,” pesannya.
Ismu yakin tidak ada rangkap jabatan dalam kepengurusan Cabor. Selain itu, ada 796 emas dari total 2.760 medali yang akan diperebutkan. Jika target menjadi menjadi juara umum, maka atlit Kutim wajib menyabet lebih dari separuh medali emas yang dipertandingkan setiap Cabor.
Sekda Kutim Irawansyah sebagai Ketua Pengurus Besar (PB) Porprov Kutai Timur, menyebutkan persiapan sebagai tuan rumah tinggal 14 bulan. “Ada beberapa venue yang harus dibangun dan akhir tahun ini sudah akan dikerjakan melalui anggaran multi years seperti kolam renang, menembak, bela diri dan sircuit sepatu roda,” terangnya.(SK3)