Beranda kutim Susah Jadi PNS,Karenanya Harus Dijaga

Susah Jadi PNS,Karenanya Harus Dijaga

0

Loading

CPNS Pemkab Kutim Saat Mengikuti Pembekalan

SANGATTA,Suara Kutim.com
Wakil Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman mengingatkan  CPNS Formasi 2013 yang berjumlah 220 orang,  bekerja maksimal dan dan tidak meminta mutasi dalam waktu dekat. Hal ini disampaikan Ardiansyah saat memberikan pembekalan kepada CPNS Kutim yang dinyatakan lolos melalui jalur umum tahun 2013 di ruang Meranti Setkab Kutim,belum lama ini.
Dihadapan CPNS yang telah dinyatakan lolos ini, Ardiansyah meminta mengabdi secara maksimal dan profesional serta bekerja sepenuh hati sesuai dengan daerah penempatan. Menurutnya, dengan bekerja secara baik dan profesional, dengan sendirinya atasan akan memberikan penilaian tersendiri apakah yang bersangkutan layak untuk diluluskan menjadi PNS seratus persen, serta imbalan baik berupa kenaikan pangkat dan golongan,” imbuh Wabup Ardiansyah.
Ditegaskan,  UU Aparatur Sipil Negara (ASN)  sudah diberlakukan dimana PNS dituntut bekerja sesuai posisi dan uraian tugas yang diberikan atasan agar sasaran kinerja pegawai (SKP) dapat terpenuhi. “Sebagai bentuk pengabdian, PNS harus mempelihatkan dedikasinya kepada masyarakat, daerah dan negara,” pesan wabup.
Lebih jauh, Ardiansyah menyebutkan  tak kalah penting  dalam pengabdian harus  sesuai sumpah serta pernyataan  bersedia ditempatkan dimanapun. “Jangan dengan alasan kelurga, tiba-tiba minta pindah ke kota padahal awalnya sudah menyatakan bersedia ditempatkan dimana saja, terutama yang memang bertugas jauh di pedalaman seperti Busang, Sandaran dan Karangan,” bebernya.
Agar tidak terjadi penumpukan PNS di kota, Wabup Ardiansyah mewanti-wanti Badan Kepegawaian Daerah (BKD) untuk memperhatikan penempatan CPNS dan PNS terutama tenaga guru dan kesehatan yang memang dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan di kecamatan. Bahkan, dengan tegas orang nomor dua di Pemkab Kutim ini meminta agar CPNS yang minta mutasi ke kota, untuk dipertimbangkan pengangkatan seratus persennya.
Tahun lalu, Pemkab Kutim membuka formasi 213 jabatan untuk jalur umum,  seleksi yang diikuti 3.309 orang,  pada tahap awal meluluskan 476 passing grade namun setelah melalui uji TKD dan TKB akhirnya hanya  meluluskan 220 orang. “Mau jadi PNS sekarang sulit harus melalui beberapa tahapan, meski ada quota jika tidak mencukupi nilai tidak ada lulus selain itu akan mengikuti LPj selama enam bulan, karenanya harus dijaga apa yang sudah diraih,” pesan Wabup Ardiansyah.(SK-03)