Beranda kutim UKM dan Koperasi Pandai Lihat Peluang Usaha

UKM dan Koperasi Pandai Lihat Peluang Usaha

0

Loading

SANGATTA (18/7-2018)
Hal yang menjadi kendala pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Kutai Timur adalah dana minim dalam pengembangan usaha, selain itu lemahnya manajemen usaha. Namun, umumnya, kara Sekda Irawansyah, dana menjadi maslaah utama untuk mengembangkan usaha.
Agar pelaku UKM berkembang, Rabu (18/7) Dinas Koperasi dan UKM Kutim menggelar pelatihan manajemen serta Sosialisasi Perkreditan dan Perpajakan melibatkan Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Bontang dan Kantor Pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Cabang Bontang.
Dihadiri, Pimpinan Bank BNI Cabang Bontang Lailatul Kodar, Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bontang Windu Kumoro, Kepala Diskop-UKM Kutim Muhammad Husaini, pelatihan yang diikuti 40 pelaku UKM dan 5 Koperasi dibuka Sekda Irawansyah. “Saat ini kita hanya mengenal kredit, tapi tidak tahu bagaimana untuk mendapatkan kredit dan syaratnya. Untuk itulah hari ini akan disosialisasi, sehingga mengetahui bagaimana mendapat kredit dan menggunakannya,” kata Irawansyah.
Pinjaman bank itu, Irawansyah, harus benar – benar digunakan untuk kegiatan produksi, bukan memperbaiki rumah, tentu modalnya akan habis. Disamaping itu, tujuan pemerintah memberikan pinjaman kemudahan ini, supaya roda perekonomian berjalan.
“Karena kita tahu, lebih dari 2000 Triliun Rupiah, digunakan negara untuk pembiayaan pembangunan dan sektor yang paling besar adalah pajak. Jika ekonomi tidak bergerak bagaimana membayar pajak, jadi perekonomian harus dihidupkan. Salah satu diantaranya bagaimana UKM dapat berjalan, bisa bergerak dan tentunya tidak lepas dari berbagai bantuan dari berbagai pihak baik Pemerintah maupun perbankan. Jadi untuk itu, jangan lupa bayar pajak, jika usaha sudah berjalan,” ungkanya.
Ia berharap UKM dan Koperasi di Kutim berkembang dan pandai melihat peluang seperti ikut menyemarakan HUT Kutim, Porprov dan bahkan jika pelabuhan Maloy sudah berjalan akan semakin membuka peluang usaha yang baik.(ADV-KOMINFO)

Artikulli paraprakSekda Irawansyah : Mugeni Belum Sampaikan Permohonan Pensiun Dini
Artikulli tjetërJalan Tanpa Alas Kaki, Kaki Jamaah Haji Melepuh