SANGATTA (02/03/2021)
SUARAKUTIM.COM—Dinas Kesehatan (Dinkes) Kutai Timur (Kutim)kini tengah menyiapkan pelaksanaan vaksinasi tahap kedua bagi pelayan publik. Untuk kegiatan vaksinasi pelayanan publik di termin pertama ini, Dinkes Kutim mendapatkan kiriman lebih dari 2.400 dosis vaksin Covid-19. Sedangkan untuk termin kedua, jumlah dosis vaksin yang akan dikirimkan pihak provinsi Kaltim juga akan sama dengan jatah termin pertama.
“Kita (Dinas Kesehatan Kutai Timur, red) tengah menyiapkan kegiatan vaksinasi tahap kedua untuk termin pertama terhadap pelayanan publik atau pelayan publik di Kutim. Untuk termin pertama ini, kita mendapatkan kiriman sebanyak lebih dari 2.400 dosis vaksin yang akan digunakan kepada 2.400 orang yang masuk kategori pelayanan publik. Sementara untuk termin kedua nanti, juga akan dikirimkan kembali jumlah yang sama,” ucap Bahrani, Selasa (2/3/2021).
Lanjutnya, sejumlah kategori masyarakat yang masuk dalam sasaran pelayanan publik atau pelayan publik, di antaranya pedagang pasar, TNI dan Polri, guru dan dosen, pejabat negara, anggota DPRD , pejabat pemerintah dan Aparatur Sipil Negara (ASN), anggota BPBD, Damkar, BUMD, BPJS hingga Kepala Perangkat Desa. Termasuk pula wartawan dan pekerja media. Sementara waktu pelaksanaan akan dimulai, Rabu (3/3/2021) besok hingga lima hari kedepan.
“Untuk pelayanan publik ini, sasaran masyarakat yang masuk di antaranya anggota TNI dan Polri, pedagang pasar, guru dan dosen, pejabat negara, termasuk juga wartawan. Karena jumlahnya yang dikirimkan terbatas, maka sementara kita konsentrasi dulu di pusat ibu kota kabupaten, khususnya di Kecamatan Sangatta Utara dan Sangatta Selatan. Sedangkan waktu pelaksanaanya akan kita gelar selama lima hari, mulai tanggal 3-8 Maret 2021. Tempat pelaksanaan vaksinasi kita bagi di dua lokasi, yakni GSG (Gedung Serba Guna, red) Pemerintah Kutim dan BPU (Balai Pertemuan Umum, red) Kecamatan Sangatta Utara,” jelas Bahrani.
Bahrani berharap, proses vaksinasi tahap kedua bagi pelayanan publik ini bisa berjalan lancar dan sukses, sehingga dirinya meminta keikutsertaan masyarakat yang masuk dalam kategori kelompok sasaran vaksin.
“Kami berharap proses vaksinasi ini berjalan lancar, sukses dan sesuai target. Karenanya kami menghimbau kepada masyarakat yang masuk dalam kelompok sasaran pelayan publik bisa ambil bagian dan secara sukarela ikut divaksin. Hal ini demi menekan angka penularan dan penyebaran Covid-19 di Kutai Timur,” tutupnya.(Redaksi)
