SANGATTA (9/8-2017)
Sebanyak 7 orang pelajar SD 011 Sangatta Utara, kini durawat di Puskesmas Sangatta Utara setelah memakan gula-gula. Pelajar yang dirawat mengeluh perut sakit dan mual-mual, sehingga oleh guru dibawa ke Puskesmas Sangatta Utara.
Dalam pemeriksaan awal, diduga ke 7 pelajar keracunan gula-gula yang dibawa salah seorang korban. Keterangan yang dihimpun Suara Kutim.com, korban yang diduga mengalami keracunan bernama M Rizki, M Surya Triatmojo, M Andi Akbar, Lutfia Cista, Ayyira dan Sitibv Aisyah. “Kini korban sedang dirawat di Puskesmas Sangatta Utara,” tulias Pariska dalam informasi Kutim.
Informasi tersebut dibenarkan sejumlah petugas di Puskesmas Sangatta Utara ketika dikonfirmasi Suara Kutim. Com. Disebutkan, semua pelajar mendapatakan perawatan cepat sehingga sudah mulai berangsur membaik. “Penyebabnya kami belum tahu, namun anak-anak dibawa ke Puskesmas Sangatta Utara dengan keluhan mual dan sakit perut,” terang sumber media ini.
Namun keterangan lain menyebutkan gula-gula yang dimakan ke 7 korban berbentuk tengkorak diproduksi Chaozhou Chadan Sanhefood co Ltd Guandong China. Pada bungkusan gula terdapat tertulis “Permen Keras Berperisa Stroberi” dengan komposisi gula sirup glukosa,Perisa Sintetik Striberi,Pewarna Merah Allura Cl 16035. “Dikemasan masa expayernya 30 Desember tahun 2018,” terang sumber tadi ketika dihubungi terpisah.(SK2/SK3/SK11)
