Beranda ekonomi Demi Listrik, Warga Kaliorang Rela Kelapa Sawitnya Ditebang

Demi Listrik, Warga Kaliorang Rela Kelapa Sawitnya Ditebang

0
Puluhan kelapa sawit yang sudah berbuah ditebang untuk pemasangan jaringan listrik di Kaliorang, semua tidak ada ganti rugi.

Loading

SANGATTA (21/12-2018)

                Puluhan pohon sawit sudah berbuah dikorbankan masyarakat Kaliorang untuk percepatan pemasangan jaringan listrik PLN. Proses penebangan kelapa sawit dilakukan dengan suka cita oleh warga bersama petugas PLN. “Warga senang dan rela, kelapa sawit mereka di tebang untuk pemasangan dan pengamanan jaringan listrik PLN,” terang Supanjen – Kades Bangun Jaya Kaliorang.

                Kepada Suara Kutim.com, Jumat (21/12),Supanjen menyebutkan warganya antusias ketika mendapat kabar listrik PLN segera masuk Kaliorang, pasalnya mereka sudah lama menantikan hadirnya listrik PLN.

                Diakui selama ini warga mengandalkan listrik desa, pribadi atau memanfaatkan air namun kendalanya harga BBM yang mahal sehigga kerap mati. “Kabar masuknya listrik, warga sudah senang terlebih rencana itu semakin nyata dimana sejumlah tiang listrik mulai masuk Kaliorang, semangat warga bertambah sehingga mereka rela kelapa sawit yang terkena lintasan jaringan listrik ditebang tanpa dibayar sepeserpun, termasuk tanah yang terkena pemasangan tiang,” ungkap pria uang akrab disapa Pak Jen.

                Sebagai kepala desa, Supanjen mengaku bangga dan senang dengan pro aktif warganya mendukung pembangunan di Kaliorang. “Inilah bukti kerjasama antara rakyat dengan pemerintah, semua akan berjalan lancar dan cepat, kami sebagai eks warga transmigrasi sangat senang pembangunan di desa kami terus berjalan sesuai harapan karenanya semua warga saya telah mendaftar untuk mejadi pelanggan PLN,” terangnya seraya menerangkan listrik kemungkinan baru mengalir tahun 2019 nanti setelah jaringan utama selesai dibangun.(SK11)