SANGATTA (3/7-2019)
Di tengah-tengah kesulitan keuangan akibat defisit penerimaan, Pemkab Kutim justru mendapat musibah yakni terbakarnya gudang obat-obatan milik Dinas Kesehatan Kutim. Kebakaran yang terjadi Selasa (3/7) pukul 21.20 Wita ini, menyebabkan Dinkes mengalami kerugian miliaran rupiah.
Kepala Dinas Kesehatan Kutim, Bahrani Hasanal menerangkan dalam gudang yang terbakar selain terdapat sejumlah dokumen juga terdapat obat-obatan dan barang inventaris lainnya. Meski demikian, ia tak bis memberikan keterangan rinci apa saja obat dan barang tersimpan. “Mungkin datanya Rabu besok baru diketahui, yang pasti ada dokumen kemudian obat-obatan dan barang inventaris lainnya,” terangnya.
Keterangan yang dihimpun Suara Kutim.com saat ini diketahui ada 1 unit sepeda motor yang terbakar, sedangkan penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan Polres Kutim.
Kebakaran yang membuat warga Bukit Pelangi, geger ini, baru bisa dipadamkan 45 menit kemudian setelah PMK Kutim mengerahkan 7 unit mobil Damkar, dibantu 2 unit dari PT KPC dan 1 unit Damkar PT Pertamina. “Penyebanya masih dalam penyelidikan dengan meminta keterangan sejumlah pihak terutama saksi mata melihat api berkobar,” terang Kapolres Kutim AKBP Teddy Ristiawan.(SK11)
