SANGATTA (23/12-2018)
Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi mengajak ummatIslam i Kutim selalu meningkatkan iman dan taqwa, serta mengalakan sekedah.Dihadapan puluhan calon jamaah ummrah di Masjig Agng Al-Faruq Sangatta, iamenyebutkan dengan bersedekah Insya Allah akan segera memberi lebih.
Ia menceritakan pengalamannya ketika berkeinginan menunaika ibadah haji pada tahun 2006, sementara uang belum ada. Namun pada saat akan menabung haji, uangnya disedekahkan kepada guru agamanya yang akan melaksanakan umrah yang akan menunaikan umrah. “Saat itu ada uang satu juta, karena saya niatkan untuk menabung haji saya dan istri seraya berdoa kepada Allah SWT agar dicukupkan bisa menunaikan ibadah haji,” cerita Hadi Mulyadi.
Pria yang mengaku sudah bercita-cita menunaikan ibadah haji sejak SD, tiba-tiba saja mendapat kesempatan ibadah haji diajak teman. “Luar biasanya bukan haji biasa tetapi haji plus, belakangan istri saya juga mendapat kesempatan yang sama, sehingga kami berdua bisa menunaikan ibadah haji bersama,” ungkap wagub yang kerap naik mimbar menyampaikan ceramah agama ini.
Menurut Hadi, persoalan ibadah haji dan umrah merupakan rahasia Allah karenanya ummat Islam yang beriman wajib meminta dan memohon agar diberi kesempatan bisa melaksanakan ibadah haji atau umrah, meski belum punya uang.
Cerita yang disampaikanya dihadapan calon jamaah umrah termasuk Sekda Irawansyah itu, menguatkan cerita jamaah haji selama ini dimana mereka yang mendapat kesempatan berkunjung ke Baitullah dan Masjid Nabawi, tidak semuanya orang kaya, pengusaha atau pejabat tetapi ada petani, pemulung, nelayan dan tukang ojek. “Karena kekuasaan Allah SWT, apa yang tidak mungkin dalam pandangan manusia semua bisa terjadi bila Allah berkehendak karenanya setiap shalat jangan lupa untuk selalu mendoakan orang tua serta meminta kesempatan bisa berhaji jika belum demikian dengan umrah,” pesannya.(SK11)
