Langit Sangatta Kembali Cerah, Asap Sempat Ganggu Penerbangan di Tj Bara

SANGATTA,Suara Kutim.com (2/10)

Warga Sangatta di hari Jumat (2/10) bisa bernapas lega karena tidak ada kabut asap, bahkan awan yang selama ini tidak terlihat sudah kembali terlihat bahkan langit benar-benar membiru. Bersihnya udara Sangatta ini melegakan banyak pihak, meski di beberapa titik terlihat asap kecil masih membumbung.
Pengamatan Suara Kutim.com sejak pagi tanda-tanda asap tidak sudah ada ketika matahari terbit dengan bersih tanpa terlihat warna kemerahan, demikian ketika siang. Dari kawasan pusat Pemerintahan Kabupaten Kutai Timur (Bukit Pelangi,red) udara cerah benar-benar dinikmati warga terutama yang melaksanakan olaharga.
Kabut asap yang melanda Sangatta dan beberapa kecamatan, selain menganggu kesehatan masyarakat juga aktifitas penerbangan di Lapangan Terbang (Lapter) Tanjung Bara milik PT KPC. Penerbangan perintis baik oleh Airbone maupun Aviastar Mandiri sempat terganggu. “Sempat dua kali penerbangan tertunda, demikian dengan Airbone,” terang Tri – petugas Aviastar Mandiri di Sangatta.
Maraknya pembakaran lahan sekitar Sangatta, membuat Kapolres Kutim AKBP Anang Triwidiandoko geram. Sejumlah anggota Polres ia perintahkan segera melakukan penyelidikan terhadap oknum-oknum yang melakukan pembukaan lahan dengan membakar. “Jika tertangkap tangan proses, karena sudah menganggu kepentingan orang banyak,” tandas kapolres.
Kegeraman Kapolres Anang Triwidiandoko beralasa pasalnya aksi pembakaran lahan terutama semak-semak sepanjang Jalan Pendidikan, Soekarno Hatta serta TNK dan Kenyamukan semakin menjadi-jadi. Bahkan, baru beberapa jam Tim Terpadu dibentuk Bupati Ardiasnyah Sulaiman kebakaran lahan semakin menggila termasuk sekitar Bukit Pelangi.
Catatan Suara Kutim.com, Kamis (1/10) api sempat melahap semak belukar dikawasan Margo Santoso Sangatta Utara. Untuk memadamkan api, jajaran Lanal langsung bertindak dibantu PMK sehingga api tidak melebar dan melapa rumah masyarakat.(SK-02/SK-03/SK-13)