Beranda politik DPRD Kutim Legislator ini Harapkan Pemerintah Pusat Dorong Investasi di Kutim dengan Pemanfaatan Lahan

Legislator ini Harapkan Pemerintah Pusat Dorong Investasi di Kutim dengan Pemanfaatan Lahan

0
Peta Kabupaten Kutai Timur

Loading

SuaraKutim.com, Sangatta – Anggota DPRD Kutai Timur (Kutim), Jimmi menyampaikan harapannya agar pemerintah pusat dapat mendorong investasi ke Kutim, khususnya dalam pemanfaatan lahan yang masih luas. Menurutnya, daerah di Kutai Timur memiliki potensi tanah yang besar untuk dikembangkan melalui berbagai jenis investasi.

Jimmi mengungkapkan bahwa Kutim memiliki lahan yang begitu potensial, namun belum banyak dimanfaatkan secara optimal oleh investor. Oleh karena itu, ia mengajak pemerintah pusat untuk memberikan perhatian lebih terhadap Kutim, dengan menggandeng investor dalam negeri maupun luar negeri untuk menggarap lahan tersebut.

“banyak lahan luas ini belum digarap, kita 3,5 juta hektar lahan kita, 1 juta hektarnya itu untuk perkebunan, selebihnya tambang kecil, jadi masih banyak masih ada skitar 2 juta hektar yang masih bisa di garap,” terangnya

Dalam mendukung pertumbuhan investasi, Jimmi menyarankan agar pemerintah pusat bekerja sama dengan pemerintah daerah dan DPRD Kutim dalam menciptakan peraturan dan kebijakan yang menarik bagi investor.

Selain itu, kedua pemerintah perlu memastikan kemudahan dalam perizinan serta penyediaan infrastruktur yang memadai untuk mendukung berbagai kegiatan investasi.

Potensi lahan di Kutai Timur tak hanya meliputi sektor pertanian dan perkebunan, melainkan bisa diperluas ke sektor pariwisata, industri, dan lainnya. Dengan adanya investasi yang masuk ke Kutim, diharapkan dapat mendorong peningkatan lapangan pekerjaan, pertumbuhan ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat.

“Pertama kita upayakan akses keluar masuknya aksebelitasnya dulu, kita masih dianggap daerah terisolir ini di pusat, karena mayoritas wilayah kit aini kan wilayah transmigrant sejak dulu kan, makanya kita upayakan pintu isolasinya terbuka seperti Pelabuhan dan jalan penghubung kecamatan itu sudah baik,” tutupnya. (red/SK-05/adv)