![](http://www.suarakutim.com/wp-content/uploads/2017/06/irawansyah-1.jpg)
SANGATTA (23/11-2019)
PDAM Tirta Tuah Benua (T2B) kembali mendapat suntikan dana dari Pemkab Kutim. Sekda Irawansyaha dihadapan anggota DPRD Kutim, belum lama ini, menyebutkan Raperda tentang penyertaan modal Pemkab Kutim kepada PDAM Tirta Tuah Benua Kutim karena tuntutan layanan kepada masyarakat dimana diharapkan PDAM mampu memperbaiki ekonomi, kualitas kehidupan masyarakat serta pemertaan pembangunan di Kabupaten Kutim dan secara umum raperda tentang penyertaan modal Pemkab Kutim kepada PDAM Tirta Tuah Benua Kutim telah memenuhi aspek filosofi, sosiologi dan yuridis.
Dihadapan pimpinan Rapat Paripurna yang dipimpin Wakil Ketua II DPRD Kutim Arfan, ia mengakui saran dan masukan, pandangan kritis yang disampaikan oleh fraksi – fraksi dalam pemandangan umum fraksi merupakan masukan berarti serta menjadikan refrensi bagi Pemkab Kutim dalam upaya mewujudkan produk hukum daerah yang bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat, secara adil dan merata dan mempercepat pencapaian tujuan pembangunan masyarakat Kabupaten Kutim secara berkelanjutan.
“Penyertaan modal BUMD yang dimaksud adalah PDAM Tirta Tuah Benua Kutim, selain sebagai penopang kekuatan ekonomi daerah, penyertaan modal kepada PDAM Tirta Tuah Benua Kutim, juga ditujukan untuk mengakomodir kebutuhan dasar masyarakat. Terkait pemenuhan sarana dan prasarana air bersih, dimana tiap-tiap desa, di 18 Kecamatan yang ada di Kutim, bisa terjangkau oleh ketersediaan air bersih,” bebernya.
Disebutkan, penambahan modal bagi PDAM Kutim karena Pemkab Kutim kebutuhan dasar masyarakat ini bisa menyentuh semua lapisan masyarakat sehingga air bersih tidak hanya dinikmati warag perkotaan tetapi sampai pedesaan.(ADV-KOMINFO)