Beranda foto Pondok Cinta Dibongkar, Satpol Mudah Lakukan Pengaswasan

Pondok Cinta Dibongkar, Satpol Mudah Lakukan Pengaswasan

0
LENYAP " Beberapa bulan lalu di lereng Bukit Pandang Sangatta Utara ini terdapat sebuah pondok warna putih, karena berada di tersembunyi menyebabkan sulit dipantau namun dimanfaatkan sejumlah oknum untuk menggelar pesta miras sampai seks.

Loading

SANGATTA,Suara Kutim.com (16/5)

Pondok cinta di BP sebelum dibongkar
Pondok cinta di BP sebelum dibongkar
Satpol PP Kutai Timur (Kutim) terus meningkatkan pengawasan tempat-tempat rawan dan sering digunakan kegiatan negative oleh sekelompok masyarakat termasuk remaja dan pemuda. Salah satu tempat yang diawasi ketat yakni Bukit Pelangi (BP) yang merupakan pusat pemerintahan Pemkab Kutim.
Tempat-tempat yang selama ini dijadikan “kumpul-kumpul” kaum muda untuk menikmati obat terlarang, minuman keras sampai seks bebas diawasi super ketat terlebih di hari libur. “Patroli ditingkatkan pada jam dan hari tertentu, baik menggunakan mobil patrol maupun perseorangan,” kata Kepala Satpol PP Rizali Hadi.
Kepada Suara Kutim.com, Sabtu (16/5) ia mengakui pengawasan semakin mudah setelah taman hutan Astra yang terdapat bangunan, sudah dibersihkan sehingga dari jarak jauh pengawasan bisa dilakukan.
Selain itu, pondok cinta di belakang Bukit Pandang sudah dibongkar sehingga anggota Satpol setiap partoli tidak lagi harus masuk jauh ke dalam. Menurut Rizali, selama ini Pondok Cinta merupakan ideal bagi oknum yang ingin berbuat maksiat baik pesta miras maupun melakukan hal negatif lainnya karena tidak terlihat dari jalan. “Syukur sekarang pondok itu sudah dibongkar,” ujar mantan Kabag Tata Pemerintahan Setkab Kutim ini.
Seperti diwartakan, bangunan yang berada di lereng BP ini diduga menjadi ajang kegiatan negatif sejumlah orang, pasalnya disekitar bangunan termasuk bagian dalam ditemukan bekas obat batuk cair, bungkusan minuman suplemen serta kondom. Selain itu juga terdapat pecahan botol-botol miras, termasuk plastik berisikan lem kayu yang biasa digunakan sejumlah remaja untuk ngelem.(SK-07/SK-09)