SANGATTA,Suara Kutim.com (17/7)
Denyut kota Sangatta, Jumat (17/7) seakan-akan terhenti, aktifitas kendaraan yang biasanya meramaikan kota berpenduduk lebih kurang 45 ribu seakan-akan terhenti termasuk bus-bus karyawan perusahaan yang biasanya hilir mudik di jalan utama Sangatta.
Pemandangan lengang Kota Sangatta ini terjadi ketika sebagian besar warganya melaksanakan shalat Idul Fitri 1436 H seperti di Masjid Agung serta puluhan masjid dan tempat lainnya. Namun, ketika shalat usai keramaian mulai tampak bahkan jalan Pendidikan dan Soekarno Hatta yang merupakan jalur menuju Masjid Agung,langsung dipadati ratusan kendaraan baik roda empat maupun dua.
Meski demikian, petugas yang dikerahkan segera mengatisipasi sehingga arus kendaraan bisa direkayasa dengan baik sehingga tidak ada kemacetan. Warga yang ingin bersilahturahmi ke sanak keluarga dan teman, tidak kesulitan bahkan pengendara sepeda motor dengan leluasa mengendari kendaraannya meski tidak menggunakan helm serta berpenumpang lebih. “Hari kemenangan, sebenarnya anjuran menggunakan helm dan tidak membawa penumpang lebih kapasitas tiada lain untuk keselamatan pengendara dan penumpang juga,” kata seorang anggota Satlantas Polres Kutim melihat banyaknya pengendara sepeda motor tidak menggunakan helm.
Pengamatan Suara Kutim.com meski hampir semua warga Sangatta keluar rumah, namun tidak ada kemacetan. Namun sesekali terdengar suara ruangan sepeda motor yang dipacu kencang oleh pengemudinya.
Polres Kutim sendiri sejak digelar Operasi Ketupat Mahakam (OKM) 2015 sudah meningkatkan patrol baik menggunakan mobil patroli dan sepeda motor. Selain itu, sejumlah anggota Polres dengan pakain preman menggelar operasi tersembunyi dengan target mengawasi daerah-daerah rawan kriminalitas seperti pasar serta perumahan. “Hingga Jumat petang Kamtibmas di Kutim masih terkendali,” terang Kapolres AKBP Anang Triwidiandoko.
Namun catatan yang diperoleh Suara Kutim, sehari menjelang lebaran terjadi tabrakan di Desa Danau Redan Kecamatan Teluk Pandan. Meski kedua minibus ringsek, diketahui tidak ada korban jiwa sementara kasusnya sedang dalam penyelidikan Satlantas Polres Kutim.(SK-03/SK-04/SK-09)
