Beranda hukum Sudah 7 Hari, Tim Hentikan Pencarian Fadil

Sudah 7 Hari, Tim Hentikan Pencarian Fadil

0
Sebelum melakukan pencarian Fadil, tim selaliu melakukan koordinasi agar pencarian efektif.

Loading

SANGATTA (27/1-2018)

Fadil (2) yang masih dalam pencarian keluarganya.
Setelah dilakukan pencarian selama 7 hari, tim gabungan akhirnya menghentikan pencarian Fadil – bocah asal Dusun Kenyamukan Sangatta Utara, yang menghilang sejak Senin (22/1) lalu di Kenyamukan.
Penghentian pencarian, terang Bongga Losong – Koordinator Basarnas Sangatta, dilakukan setelah tim berkoordinasi dengan Polres, Polair Sangatta, PMI serta keluarga Fadil. “Penghetian pencarian dilakukan tepat pukul 09.00 Wita namun pemantauan tetap dilakukan,” terang Bongga ketika dihubungi Suara Kutim.com, Sabtu (27/1).
Keterangan serupa juga dijelaskan Wilhelmus Wio Doi -Kepala Markas PMI Kutim, yang setiap hari berada di TKP. “Karena tidak ada tanda-tanda Fadil bisa ditemukan, berdasarkan SOP yang ada dengan berat hati upaya pencarian dihentikan karena sudah memasuki hari ke 7,” sebut Wilhelmus yang akrab disapa Ewil.
Sementara itu Kapolres Kutim AKBP Tedy Ristiawan bersama Kapolsek Sangatta Iptu Slamet Riyadi menjelaskan, penyelidikan hilanganya anak ke 3 dari pasangan Aslan dan Aisyah terus dilakukan. “Kita belum mengarah adanya penculikan, namun berdasarkan keterangan warga dan sikon saat Fadil menghilang sungguh janggal,” terang kapolres.
Kapolsek Iptu Slamet menyebutkan semenjak Fadil menghilang Senin (22/1) lalu, tak ada laporan orang tuanya namun inisiatif Polsek Sangatta dilakukan penyelidikan. “Kedua orang tuanya telah memberikan keterangan, terutama Aisyah yang mengaku sempat melihat Fadil sedang bermain mobil-mobilan depan rumah yang merupakan jalan menuju TPI Kenyamukan,” sebut Iptu Slamet Riyadi.
Fadil yang masih berusia 2 tahun, dikabarkan menghilang menjelang petang. Namun saat itu kondisi air hanya setinggi mata kaki orang dewasa, selain itu di TKP tidak ditemukan tanda-tanda binatang atau tanda Fadil diterkam binatang buas seperti buaya yang banyak berkeliaran di Kenyamukan.(SK12)