SANGATTA,Suara Kutim.com (17/12)
Wakil Bupati Kutai Timur (Kutim) Kasmidi Bulang berharap masyarakat mendukung pemerintah dalam peningkatan sarana dan prasarana pelabuhan laut di Dusun Kenyamukan Desa Sangatta Utara. Kehadiran pelabuhan laut, ujar Kasmidi akan mempercepat pembangunan Kutim terutama Sangatta sebagai ibukota kabupaten.
Disela penanaman 750 bibit mangrove di Pantai Kenyamukan, Jumat (16/12) kemarin, ia menerangkan bulan Mei 2017 mendatang pelabuhan laut sudah beroperasi dan menjadi bagian dari Tol Laut Jalur 8. “Bulan Mei 2017 mendatangkan mau tidak mau, suka tidak suka, pelabuhan Kenyamukan sudah beroperasi sebagai bagian Tol Laut 8. Karena pada tahun 2017, Kutai Timur sesuai program Presiden Jokowi sebagai bagian dari rute pelayaran yang disinggahi kapal-kapal besar,” ungkapnya.
Kepada masyarakat Sangatta, terutama warga Kenyamukan untuk mendukung program pengembangan wilayah laut ini dan tidak ada yang kapling mengapling lahan. “Kita perlu percepatan dalam pembangunan daerah, karena dengan meningkatnya pergerakan ekonomi masyarakat yang akan merasakan masyarakat,” ujar Kasmidi.
Pelabuhan Laut yang dibangun Pemkab Kutim sejak beberapa tahun lalu bertujuan meningkatkan arus barang dan orang dari dan ke Kutim. Proyek yang mendapat suntikan Pemprov dan APBN ini terhambat karena sengketa lahan yang digunakan sebagai jalan pendekat.
Disisi laun pembangunan sisi laut telah selesai, bahkan kerap menjadi tempat warga bersantai termasuk mancing. (SK12)
