SANGATTA (2/8-2017)
Sebanyak 10 Kepala Desa (Kades) di Kutim diketahui belum menyampaikan LPj Tahun 2016, berdampak dana desa untuk tahun 2017 belum bisa dicairkan.
Wakil Bupati Kutai Timur, Kasmidi Bulang ketika ditanya wartawan berjanji akan memanggil kesepuluh Kepala Desa (Kades) bermasalah. Dikatakan, pemanggilan akan dilakukan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kutim untuk menanyakan langsung terkait alasan mengapa hingga sudah melewati pertengahan tahun ini. “Jangan sampai ada permasalahan pribadi yang menjadi alasan para Kades ini belum juga menyelesaikan laporan keuangan mereka. Dengan keterlambatan laporan keuangan mereka maka tentu akan berdampak pada terhambatnya program pembangunan di desa.,” ujar Kasmidi.
Disebutkan Kasmidi, ada Kades yang dianggap “nakal” dengan berani menentang instruksi bupati. Ini terjadi, karena arogansi Kades yang merasa telah dipilih oleh masyarakat . Padahal Kades merupakan perpanjangan tangan dari bupati untuk masyarakat di desa. “Kades itu dilantik oleh bupati. Kades “nakal” ini sudah pernah mendapatkan teguran keras,” kata Kasmidi tanpa menyebutkan kades yang dinilai nakal itu.(SK2/SK12)
