Beranda hukum Camat Waspadai TKA

Camat Waspadai TKA

0

Loading

SANGATTA,Suara Kutim.com (14/8)
Mengantisipasi masuknya Tenaga Kerja Asing (TKA) secara ilegal, Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang minta camat lebih teliti dalam mendata warganya. Selain itu, menghimbau para camat agar tidak mudah mengeluarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) kepada warga baru yang datang ke Kutim. “Kita tidak bisa menghambat orang masuk ke Kutim untuk mencari nafkah, tapi kita harus siap-siap,” katanya.
Dikatakan, masuknya tenaga kerja asing seperti dari Cina sulit diantisipasi diera pasar bebas, terlebih diberlakukan MEA karena beberapa perusahaan di Indonesia lebih memilih menggunakan TKA dari Tiongkok karena selain upah murah jika dibandingkan tenaga kerja asal negara sendiri dan juga TKA sangat disiplin dalam pekerjaan. “TKA upahnya murah, dan disiplin dibandingkan tenaga kerja kita sendiri seperti orang Kutim ketika kontraktor bekerja jam 7 pagi, mereka baru mulai bekerja Jam 9 pagi, sehingga progresnya lambat. Kalau mereka enggak (TKA.red) mereke kerja tepat waktu,” jelas Kasmidi, usai membuka acara pembukaan kemah ilmiah Pelajar (KIP) di Teluk Lombok, Desa Sangkima Sangatta Selatan, Jumat lalu.
Meskipun TKA asal Cina telah masuk dibeberapa wilayah di Indonesia, namun Kasmidi memastikan, belum ada TKA asal Cina masuk Kutim. “Ini yang terjadi di beberapa daerah di Indonesia. Kalau di Kutim dampaknya sih belum ada,”katanya
Ia meminta, KIP dan kegiatan kepemudaan yang lainnya bisa memberikan muatan-muatan semangat kepada generasi muda untuk dapat bersaing, baik di dunia usaha maupun di dunia kerja, dengan negara lainnya. (SK2)