SANGATTTA,Suara Kutim.com (2/11)
Walaupun status jalan pendekat Pelabuhan Laut di Kenyamukan Sangatta, dalam sengketa, target pengoperasian dilakukan bulan Mei tahun 2017 harus diwujudkan. Penegasan itu, diungkapkan Bupati Kutai Timur (Kutim) Ismunandar.
Menurutnya, walaupun masih berstatus bersengketa pemerintah tetap bisa mengerjakan penyelesaian jalur pendekat pelabuhan. “Pemkab Kutim menjamin tetap akan melakukan pembayaran terhadap lahan tersebut kepada pemilik sahnya sesuai putusan pengadilan,” tegas Ismu.
Menurut orang nomor satu di Pemkab Kutim ini, ditegaskan Ismu tidak boleh melakukan penutupan akses jalan atau memportal jalan masuk walaupun kedua belah pihak bersengketa masih berproses di pengadilan. “Pemkab tetap melanjutkan pekerjaan jalan tersebut,” ungkapnya belum lama ini.
Penyelesaian jalan pendekat pelabuhan, dilakukan Pemkab Kutim untuk mengejar jadwal pengoperasian pelabuhan yang masuk dalam jaringan tol laut 8 pelayaran nasional. “Masuknya Kutim dalam jalur pelayaran nasional, maka sangat besar manfaat yang akan dirasakan masyarakat Kutim. Selain transportasi antar pulau semakin mudah, harga barang-barang kebutuhan pokok juga akan semakin murah. Oleh karena itu dirinya berharap agar warga dapat mendukung program pembangunan yang sedang dilaksanakan pemerintah,” imbuh Ismu.(SK2)
