SANGATTA,Suara Kutim.com (31/12)
Menjelang detik-detik pergantian tahun dari 2015 ke 2016, situasi kota Sangatta semakin lengan. Pengamatan Suara Kutim.com di beberapa titik yang diperkirakan ramai dengan warga yang akan merayakan penyambutan tahunb baru ternyata sepi.
Sejumlah tempatb hiburan malam (THM) yang dipantau tim Suara Kutim.com tidak banyak pengunjung, demikian dengan situasi di esk kompleks pelacuran Kampung Kajang yang kini diubah menjadi café juga tidak ramai. “Situasi di Patung Burung, Sangatta Selatan serta sepanjan Jalan Yos Sudarso tidak ada keramaian bahkan cendrung bias-biasa saja namun tetap saja ada warga yang menyalakan petasan namun tidak banyak,” kata Didi – kontributor Suara Kutim.com.
Pengamatan Suara Kutim.com lengangnya jalan – jalan di Sangatta dari keriuhan warga menyambut tahun baru 2016 ada kemungkinan dampak banyak warga Sangatta yang memanfaatkan waktu libur tahun baru yang cukup lama.
Keterangan yang dihimpun dari sejumlah perusahaan, banyak karyawan mereka mengambil cuti natal dan tahun baru. Sementara di lingkungan Pemkab Kutim, sejak Kamis siang sudah banyak meninggalkan Sangatta untuk berlibur. “Sasaran liburan pegawai sekarang Berau, karena jarak Sangatta dengan Berau yang terkenal dengan Pulau Derawannya tidak terlalu jauh ditambah jalan yang baik,” kata Rahman seorang warga Sangatta yang kini berada di Pulau Derawan sedang menantikan pergantian tahun baru.
Meski kondisi Sangatta lengang, jajaran Polres Kutim tetap meningkatkan kewaspadaan terutama mencegah adanya konvoi dan balapan liar. Sejumlah mobil patroli hilir mudik di jalan Yos Sudarso serta jalan-jalan lainnya.(SK-03/SK-12)
