Beranda kutim Jika Bisa Diperbaiki Ya Diperbaiki Jangan Langsung Beli Yang Baru

Jika Bisa Diperbaiki Ya Diperbaiki Jangan Langsung Beli Yang Baru

0

Loading

SANGATTA (16/11-2017)
Mengurangi dan menekan segala pembiayaan yang penting, dilakukan Pemkab Kutim, terlebih dalam kondisi keuangan yang kurang sehat. Salah satu upaya yang dilakukan menekan pembiayaan belanja kegiatan adalah dengan melakukan inventarisir mesin-mesin generator set atau genset yang ada di desa yang hingga kini masih belum teraliri listrik dari PLN.
“Jika mesin dalam keadaan rusak namun masih bisa dilakukan perbaikan, maka cukup mengeluarkan pembiayaan perbaikan mesin genset dan tidak perlu melakukan pengadaan atau membeli mesin baru,” ujar Bupati Ismunandar, saat menceritakan pengalaman kunjungan kerjanya ke beberapa desa belum lama ini.
Saat kunjungan kerja ke Desa Muara Bengalon, Ahad lalu, untuk melakukan peresmian pengolahan air bersih ternyata ada IPA yang tidak difungsikan karena rusak, padahal jika diperbaiki bisa berfungsi lagi. “Selain lebih murah dari pada harus membangun baru, karena perlu menambah beberapa komponen agar fungsinya maksimal sehingga ada penghematan biaya,” sebut Ismu.
Demikian, di beberapa desa yang memiliki genset untuk listrik desa dalam keadaan mangkrak tidak dipergunakan hanya karena rusak. Sedangkan, informais bisa diperbaiki, dari pada harus melakukan pembelian mesin genset baru.
Berdasarkan temuannya, Ismu minta dilakukan pendataan desa yang gensetnya rusak agar dilakukan perbaikan supaya bisa kembali dimanfaatkan untuk penerangan pedesaan. “Kenyataannya, mesin yang ada bisa dibaiki tetapi meminta atau membeli mesin baru dengan harga jauh lebih mahal,” ungkap Ismu seraya berharap pembiayaan perawatan dan pengelolaannya ada keterlibatan Badan Usaha Milik Desa.(SK3)