SUARAKUTIM.COM, SANGATTA – Sekretaris Dewan (Sekwan) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur, Juliansyah memastikan jika tidak ada pegawai “Siluman” yang bekerja di Sekretariat DPRD Kutim. Hal ini disampaikan Juliansyah, menepis banyaknya rumor bahwa masih ada pegawai atau Tenaga Kerja Kontrak Daerah (TK2D) yang tercatat bekerja di lingkungan kerja yang dipimpinnya tersebut, namun ditengarai tidak pernah aktif bekerja.
“Tidak ada lagi pegawai “Siluman” disini (Sekretariat Dewan, red). Saya bisa pastikan itu,” ucap Juliansyah kepada SuaraKutim.com, Senin (6/5/2024).
Diakuinya, jika memang sebelumnya pernah ada pegawai TK2D di lingkungan Sekretariat DPRD Kutim yang “Siluman”. Namun saat ini dipastikan sudah tidak ada.
“Sebelumnya memang ada, ternyata mereka (TK2D, red) bekerja juga di perusahaan, selain juga tercatat statusnya masih sebagai TK2D disini. Tapi sekarang sudah tidak ada karena sudah kami pecat,” tegasnya.
Ditambah Juliansyah, untuk memastikan kedisiplinan pegawai, baik ASN (Aparatur Sipil Negara) maupun TK2D yang bekerja di lingkungan Sekretariat DPRD Kutim, dirinya hampir setiap hari rutin melakukan Sidak (Inspeksi Mendadak).
“Nah, itulah kenapa hampir setiap hari kami di Sekretariat DPRD ini melakukan Sidak. Ini (Sidak, red) untuk mencegah dan mencari pegawai-pegawai yang tidak aktif seperti itu, yang dikatakan “Siluman” terima gaji tetapi tidak pernah kerja,” pungkasnya.(Red-SK/ADV)
