SANGATTA (10/12-2018)
Tim Bridge Kutim meminta dewan hakim melakukan peninjauan terhadap atlet bridge Samarinda yang berperan ganda yakni sebagai atlet juag juri. Protes kubu Kutim ini, setelah mereka mengantongi data.
Ketua Kontingen Kutim, Kasmidi Bulang menerangkan, timnya melayangkan protes kepada dewan hakim terkait adanya dugaan dobel indentitas dari seorang pemain asal kontingen Samarinda yang juga diketahui berstatus seorang TD. “Memang oknum pemain tersebut menyatakan sudah menolak menerima honoriumnya sebagai seorang wasit, namun yang bersangkutan selama ini menggunakan fasilitas sebagai seorang TD atau juri mulai dari akomodasi hingga transportasi,” terang Kasmidi yang kesehariannya Wabup Kutim.
Kasmidi, menyebutkan, timnya optimis, protes akan diterima dan dimenangkan, karena data yang dimiliki pihaknya lengkap, sehingga medali yang sebelumnya melayang bisa diterima Kutim. Sekedar diketahui, sejak Porprov digelar, Samarinda selalu berada di atas dalam pengumpulan medali sementara Kutim yang ingin berjuang sebagai juara umum bertahan di nomor kedua kemudian Balikpapan.(SK3)
