Beranda foto Ngebet Punya Sepeda Motor, Pelajar SMP Nekad Mencuri

Ngebet Punya Sepeda Motor, Pelajar SMP Nekad Mencuri

0

Loading

SANGATTA,Suara Kutim.com (18/3)
Kenakalan remaja di Kutim terutama Sangatta sudah pada tingkat membahayakan, maksud hati kedua orang tuanya melarang menggunakan sepeda motor ke sekolah karena belum cukup usia, ternyata disalah artikan seorang remaja bernama Anto (bukan nama sebenarnya,red).
Anto yang beru berusia 14 tahun dan duduk dibangku SLTP sebuah sekolah ternama di Sangatta, Senin (16/3) nekad mencuri sepeda motor milik Saiful Arifn – warga Jalan Karya Etam Sangatta Utara.
Kapolsek Sangatta Utara AKP I Gusti Agung Budianaloka didampingi Kanit Reskrim Ipda Abdul Rauf, menerangkan tersangka Anto, Senin (16/3) pada pukul 17.00 Wita saat melintas disebuah toko di Jalan Inpres Sangatta, melihat sebuah sepeda motor diparkir dengan kunci masih ada. “Saat itu sepeda motor oleh korban diparkir di tepi jalan dijaga anak korban yang baru berusia lima tahun,” terang kapolsek, Selasa (17/3).
Saat jalan-jalan menggunakan sepeda motor milik orang tuanya, Anto yang sudah ngebet ingin punya sepeda motor sendiri, tanpa piker panjang langsung mengembat sepeda motor Saiful dengan meninggalkan sepeda motor ayahnya.
Namun aksi Anto, sia-sia karena ketahuan sehingga langsung diteriakin maling dan berhasil ditangkap hingga diamankan di Mapolsek Sangatta Utara. “Tersangka mengaku nekad mencuri curanmor terdorong ingin memiliki motor sendiri sepeti teman-teman sebayanya. Sementara orang tuanya yang bekerja di perusahaan tambang batubara terbesar di Kutim ini, tidak mau membelikan dirinya motor dengan alasan masih berusia di bawah umur,” terang kapolsek.
Meski demikian, Anto yang konon suka menangis menyesal bakal dijerat pasal 362 namun pihaknya segera akan melakukan upaya difersi terhadap tersangka Anto berdasarkan UU peradilan anak dimana setiap kejahatan yang melibatkan tersangka anak dibawah umur wajib dilakukan proses difersi.(SK-02/SK-03)