 |
| Seorang peserta sedang mencoba mendaftar di BKD Kutim |
SANGATTA,Suara Kutim.com
Pendaftaran Calon Pegawai Negri Sipil (CPNS) Kutai Timur (Kutim) sempat lelet sehingga pada tahap awal sedikit pelamar bisa masuk mendaftarkan diri ke website panselnas.dan sscn. Pasalnya, banyak peserta gagal mendaftar lewat internet akibat gangguan jaringan.
Sekertaris BKD Masuariah mengakui masalah yang dihadapi dalam pendaftaran CPNS. “Banyak sekali antrian untuk mendaftar, tidak hanya di Kalimantan Timur, tetapi seluruh Indonesia karenanya di Kutim masih susah masuknya untuk sementara yang mendaftar berebutan,” terang Masuariah.
Kepada calon peserta seleksi CPNS 2014, ia mengingatkan agar melek IT karena semua proses pendaftaran sampai pengumuman melalui internet. Kepada wartawan, disebutkan proses penerimaan tidak menggunakan sistem lama namun semua bertujuan mempermudah calon peserta.
Sejumlah peserta mengakui proses pendaftaran pada tahap awal sulit karena terjadi gangguan jaringan. Namun, setelah gangguan jaringan berhasil diatasi, proses pendaftaran berjalan lancar. “Kami cukup mendaftar di rumah dengan membuka internet, setelah mendapatkan data dari Panselnas kini sudah bisa mengantongi nomor peserta, berbeda dengan sebelumnya harus memerlukan waktu lama dan biaya besar hanya untuk mendaftar,” aku Iman seorang TK2D di Muara Ancalong.
Berdasarkan pengumuman Bupati Kutim No 810/0891/BKD-BANG/VIII/2014 tanggal 22 Agustus 2014, Pemkab membuka formasi 146 jabatan yakni untuk kelompok guru 29 formasi, kesehatan 31 formasi dan 86 formasi untuk tenaga teknis. “Bukti pernah mengabdi di Pemerintahan Pemkab Kutim itu bisa dibuktikan dengan surat keputusan seperti SK TK2D, SK Kepala Desa sebagai perangkat desa atau surat pengabdian,” terang Kepala Joni.
Disebutkan, calon peserta wajib mengikuti alur pendaftaran yang sudah ditetapkan Kementrian PAN dan RB yakni melalui portal Panselnas. Hanya saja, pendaftaran secara on line dilakukan selama dua pekan semenjak 1 September 2014. “Pelamar bisa melamar untuk tiga formasi namun sesuai dengan persyaratan kelulusannya, setelah mendaftar secara on line bisa mengantar berkas ke BKD Kutim setiap hari jam kerja paling lambat pukul enam belas kecuali hari Jumat pukul sebelas,” beber Joni.(SK-05)
