Beranda kutim Peserta Fishing Tournament Bertumbangan Diterpa Badai

Peserta Fishing Tournament Bertumbangan Diterpa Badai

0
Sejumlah peserta Bupati Kutim Fishing Tournament 2018 saat mulai berburu ikan untuk dinilai Ahad (25/11) besok.

Loading

SANGATTA (24/12-2017)
Sejumlah peserta Bupati Kutim Fishing Tournament 2017 meski berpengalaman di laut, ternyata tak mampu menjinakan ganas laut. Mereka dikabarkan 2 kali dihantam badai, akibatnya menyerah dengan tidak melanjutkan tournament. “Cuaca tidak bersahabat di malam hari, banyak peserta menyerah bahkan dini hari tadi sudah ada yang merapat ke basa atau Pelabuhan TPI di Kenyamukan,” terang Fiturullah – Humas Panitia.
Bahkan Edi Pranomo dari Popeye FC Sangatta menyebutkan alam tak bersahabat sejak peserta masuk arean pemancingan. “Gelombangnya benar-benar tak bersahabat, tingginya antara 2 hingga 3,5 meter,” terangnya warga Jalan Karya Etam Sangatta Utara ini.
Menurut Edi, dengan kondisi gelombang tak bersahabat sulit untuk mancing bahkan untuk bertahan saja sulit. Diakuinya, beberapa peserta akhirnya memutuskan kembali ke darat ketimbang mendapat musibah.
Edi menyarankan, tahun depan tournament serupa tidak digelar pada pertengahan bulan Desember karena rata-rata cuaca kurang bersahabat. “Biasanya lomba mancing di luat seperti Bupati Kutim Fishing Tournament ini digelar dibulan September hingga November karena cuaca biasanya bersahabat,” sarannya.
Disebutkan Edi, dengan kondisi gelombang tinggi, kapal-kapal kecil milik nelayan ekstra hati-hati agar selamat. Bahkan Wabup Kasmidi Bulang yang ikut berlomba, dikabarkan tak mampu melawan ganasanya ombak sehingga kembali merapat ke pelabuhan.
Bupati Kutim Fishing Tournament 2017 yang digelar Dinas Kelautan dan Perikanan Kutim didukung Lanal Sangatta. Sebanyak 60 peserta ikut menyemarakan diantaranya The Turner dari Bekasi –Jabar, Den Mangun FC (Balikpapan), Lumba- Lumba BC (Berau) serta X-Treme Anglers Community (Balikpapan).
Pelepasan peserta ditandai dengan tembakan salvo satu kali oleh Kapolres AKBP Teddy Ristiawan, Danlanal Letkol Laut Mulyan Budiarta serta Paspipers Kodim 0909 Sangatta Lettu Arh Irfan, serta pengibaran bendera start oleh Bupat Ismunandar digelar untuk menyemarakan Hari Nusantara dan Hari Armada Tahun 2017 bertujuan memotivasi masyarakat untuk memanfaatkan laut sebagai sumber pendapatan melalui penangkapan ikan, selain itu memperkenalkan potensi lestari kelautan dan perikanan serta wisata bahari Kutim.
Panitia membagi tiga kategori lomba yakni terberat meliputi travelly, tenggiri, kakap, kerapu, tuna, barracuda, lemadang, amberjack dan escolar. Kemudian spesialis terdiri travelly, tenggiri, baracuda, kakap, kerapu dan tuna. Kategori ketiga yakni jensi ikan billfish.
Hadiah yang disediakan untuk satu ekor berhak atas satu gelar dimana pada pada katagori terberat hadiah pertama sebesar Rp30 juta, disusul Rp15 juta dan Rp7,5 juta selain itu menerima piala dan piagam. (SK12)