SANGATTA,Suara Kutim.com
Akibat hujan yang terus menerus mendera Sangatta dan sekitarnya, air Sungai Sangatta sejak, Selasa (20/1) kemarin meluap. Sejumlah kawasan terendah, Rabu (21/1) subuh mulai terendam diantaranya Jalan APT Pranoto, Masabang, Kampung Kajang, Rawa Gabus dan Sangatta Lama.
Pengamatan Suara Kutim.com, kawasan terparah berada di Sangatta Selatan dan Rawa Gabus, pasalnya sejumlah siswa yang akan bersekolah terpaksa mengurungkan niatnya karena kedalam jalan menuju sekolah mereka mencapai lutut. “Ngak bisa ke sekolah, jadi pulang aja,” kata seorang pelajar SD.
Banjir yang mulai menenggelamkan sejumlah ruas jalan dan gang ini, membuat warga bersiaga pasalnya hujan terus mengguyur Sangatta dalam beberapa hari terakhir. Warga Rawa Gabus sendiri sudah menggunakan perahu untuk beraktifitas, sementara sejumlah kendaraan ditempatkan di kawasan tinggi diantaranya Ring Road APT Pranoto.
Selain jalan yang terendam, sejumlah kebun sayur warga juga ikut terendam diantaranya milik Suparman (40) warga APT Pranoto. “Seharusnya dipanen beberapa pecan lagi, kalau terendam gini bisa mati semua moga saja air cepat turun,” harapnya ketika ditemui Suara Kutim.com.
Sementara itu sejumlah pemilik mobil memanfaatkan banjir untuk cuci mobil, sehingga aktifitasnya menganggu pengguna jalan lainnya. (SK-07)
