Beranda hukum Tersangka “Mobil Bergoyang” Belum Temui Polisi

Tersangka “Mobil Bergoyang” Belum Temui Polisi

0

Loading

SANGATTA,Suara Kutim.com (13/1)
Kasus pecabulan yang dilakukan dalam mobil, meski sudah sepekan dilaporkan ke Polisi ternyata terlapor belum diperiksa karena beberapa kali surat panggilan dikirim kurang ditanggapi. Kapolres Kutim AKBP Anang Triwidiandoko menerangkan kasus yang melibatkan Kamboja (16) dengan tersangka Cs – perlu pendalaman lebih. “Pasalnya ada hubungan cinta antara korban dengan tersangka, bahkan informasi yang diperoleh keduanya berencana menikah namun ada yang membatalkan sepihak perjanjian,” terang kapolres.
Bersama Kasatreskrim AKP Andik Dharma Sena, disebutkan sejumlah saksi terutama saksi korban telah dimintai keterangan sementara Cs yang bekerja diperusahaan pertambangan belum datang. “Kemungkinan ada upaya paksa, karenanya panggilan segera dilayangkan agar Cs datang untuk diperiksa karena keluarga korban tidak teriama dengan perbuatan Cs,” kata AKP Andik Dharma Sena.
Seperti diwartakan sebelumnya, seorang gadis yang sebut Kamboja, diduga telah melakukan hubungan badan dengan Cs. Perbuatan keduanya dilakukan berulang kali termasuk dua kali dalam kendaraan. Kasus pecabulan yang dilakukan Cs ini membuat keluarga Kamboja keberatan, sehingga kasusnya bergulir ke Polres Kutim sejak Senin (4/1) lalu.
Dalam pemeriksaan awal, Kamboja mengakui jika hubungan suami istri mereka lakukan dibeberapa tempat termasuk di kediaman sebuah rumah di kawasan elit Sangatta. Keterangan yang mengejukan, Kamboja mengaku ia kali pertama digarap dalam mobil ketika jalan-jalan ke Dusun Kenyamukan Sangatta Utara, dan terakhir menjelang akhir tahun 2015 lalu di Jalan Soekarno – Hatta Sangatta Utara, juga dalam mobil. “Kasus pecabulan dlaporkan kerabat Kamboja, bernama Yu ke Polres Kutim yang melihat hubungan Kamboja dengan Cs tidak wajar,” terang Kapolres AKBP Anang Triwidiandoko, kala itu.(SK-02/SK-03/SK-12)